Kronologi Kematian Diplomat Muda Kemlu Arya Daru Versi Polda Metro Jaya

Barang bukti diplomat muda kemlu Arya Daru (IST)
Barang bukti diplomat muda kemlu Arya Daru (IST)
0 Komentar

POLDA Metro Jaya mengungkap misteri penyebab kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan alias ADP (39) dalam kondisi muka tertutup plastik dan terlilit lakban warna kuning.

Arya ditemukan tak bernyawa oleh penjaga kos di dalam kamar nomor 105 sebuah indekos di daerah Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7) pagi. Sebelum ditemukan tewas, Arya masih menjalani aktivitasnya sebagai seorang diplomat Kemlu seperti biasa.

Pada Senin (7/7) atau sehari sebelum ditemukan tewas, Arya Daru masih berangkat kerja dari kos tempat tinggalnya pada sekitar pukul 07.03 WIB. Arya menempuh perjalanan sekitar kurang lebih 17 menit dan tiba di Gedung Kemlu, tempatnya bekerja sekitar pukul 07.20 WIB.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Di hari itu, Arya bekerja seperti biasa yang ia lakukan. Usai menyelesaikan tugas dan pekerjaannya, Arya lantas pergi ke mal Grand Indonesia.

Ia diketahui berada di mal tersebut pada sekitar pukul 17.52 WIB. Di mal itu, Arya pergi bersama dua orang lainnya yakni perempuan inisial V dan satu pria lainnya berinisial D.

Merujuk rekaman CCTV, Arya tercatat berada di pusat perbelanjaan itu selama beberapa jam. Sekitar pukul 21.18 WIB, Arya terpantau mengantre taksi di mal Grand Indonesia.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan Arya mulanya menaiki taksi itu dengan tujuan ke bandara.

Namun, baru lima menit perjalanan atau sekitar 200-300 meter, Arya mengubah arah tujuannya menuju ke Gedung Kemlu.

Arya kemudian tiba di Gedung Kemlu sekitar pukul 21.39 WIB. Setibanya di sana, Arya naik menuju ke lantai 12 atau rooftop Gedung Kemlu dan tiba sekitar pukul 21.43 WIB.

Merujuk pada rekaman CCTV, Arya naik ke lantai 12 itu dengan membawa tas gendong serta tas belanja yang berisi barang belanjaannya saat di mal Grand Indonesia. Arya terpantau berada di lantai 12 itu selama kurang lebih 1 jam 26 menit.

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

Masih berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, Arya terekam sempat dua kali mencoba memanjat pagar di lantai 12 Gedung Kemlu tersebut.

“Percobaan pertama di sudut sebelah kiri di mana korban sampai di batas ini ya (ketiak), itu di bawahnya adalah lantai rooftop, lantai 11 itu sampai di ketiak,” kata Wira dalam konferensi pers, Selasa (29/7).

0 Komentar