Jokowi- SBY Jadi Sorotan Sejak Isu Ijazah, Berikut Pasang Surut Hubungan Cikeas-Solo

SBY dan Jokowi (Foto: BPMI Setpres/Vico)
SBY dan Jokowi (Foto: BPMI Setpres/Vico)
0 Komentar

Pertemuan di Istana Negara

Isu ketidakakuran antara Jokowi dan SBY Kembali mencuat sebelum pertemuan resmi mereka di Istana Negara pada Maret 2017. SBY bahkan menyiratkan adanya pihak di lingkaran Jokowi yang tidak menghendaki pertemuan tersebut. Hal ini menambah ketegangan dalam hubungan mereka, yang seakan tidak baik di mata publik.

Pertemuan di Istana Negara pada 9 Maret 2017 menjadi titik balik dalam hubungan mereka. Keduanya terlihat akrab, menghapus desas-desus ketidakakuran yang beredar. Pertemuan ini menunjukkan bahwa meskipun ada ketegangan, komunikasi tetap terjaga.

Sebelum Maret 2017, hubungan Jokowi dan SBY diwarnai oleh isu ketidakakuran. Desas-desus ini muncul ketika SBY dalam beberapa konferensi pers menyiratkan adanya sesuatu yang membuat hubungan mereka seakan tidak baik. SBY juga pernah menyebutkan bahwa ada pihak di lingkaran Jokowi yang tidak menghendaki pertemuan antara dirinya dan Jokowi.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Ketidakpastian ini menciptakan spekulasi di kalangan publik mengenai hubungan kedua tokoh tersebut. Meskipun demikian, pertemuan resmi di Istana Negara pada Maret 2017 menjadi momen penting yang mengubah persepsi publik.

Pertemuan antara Jokowi dan SBY pada 9 Maret 2017 di Istana Negara berlangsung setelah SBY mengungkapkan adanya pihak yang menghalangi pertemuan tersebut. Dalam pertemuan ini, keduanya terlihat akrab dan tidak ada kecanggungan, layaknya kawan lama yang bereuni.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan bahwa pertemuan ini awalnya diminta oleh SBY melalui Sekjen Partai Demokrat. Dalam pertemuan tersebut, berbagai topik dibahas, mulai dari situasi perpolitikan nasional hingga klarifikasi isu-isu yang mencuat di antara keduanya.

Setelah Maret 2017, meskipun terdapat dinamika, SBY menyatakan bahwa hubungannya dengan Jokowi tetap baik. SBY menekankan bahwa hubungan baik dengan Jokowi selalu terjaga, meskipun tidak selalu diketahui oleh publik.

Komunikasi antara keduanya terus berlangsung, dengan pertemuan-pertemuan rutin yang menunjukkan adanya hubungan yang harmonis. Kunjungan SBY ke Istana Merdeka pada September 2024 juga menjadi bukti bahwa hubungan mereka tetap terjaga.

Memanas di Tengah Isu Ijazah Palsu

Hubungan Jokowi dan SBY kembali diwarnai ketegangan di tengah isu ijazah palsu. Kendati bukan terlibat perseteruan langsung, munculnya isu ijazah palsu Jokowi diiringi dengan tudingan bahwa Partai Demokrat memiliki peran dalam menggulirkan narasi tersebut membuat hubungan keduanya menjadi sorotan. Bahkan, partai berlambang mercy itu menolak tegas tuduhan yang menyebut mereka terlibat isu tersebut. Partai Demokrat menyebutnya sebagai fitnah yang tidak berdasar.

0 Komentar