Boardgame Land Tangerang Selatan 2025: Bermain Serius untuk Bangun Keluarga Bahagia
DI tengah derasnya arus digital dan renggangnya ikatan dalam keluarga modern, lebih dari 100 orangtua dan anak di Tangerang Selatan justru memilih hadir dan bermain bersama dalam acara Boardgame Land Tangerang Selatan 2025.
Di sinilah keluarga belajar kembali menjadi tim: tertawa bersama, berdiskusi, dan menguatkan ikatan—semuanya melalui media permainan yang seru dan sarat makna.
Bertempat di Sekolah Murid Merdeka (SMM) Setu Pamulang, acara ini merupakan hasil kolaborasi lintas komunitas antara A Home Team (AHT), The Human Safety Net (THSN), Komunitas Boardgame SEGARA, Ibu Profesional Tangerang Selatan, dan pihak Sekolah Murid Merddka (SMM).
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Pendaftaran dibuka hanya dua hari dan langsung penuh, menunjukkan antusiasme tinggi warga Tangerang Selatan terhadap acara edukatif berbasis keluarga ini.
“Boardgame bukan hanya alat bermain, tetapi alat membangun komunikasi dan kebiasaan baik dalam keluarga—dengan cara menyenangkan,” ujar Lidya Nur de Vega, Koordinator Ibu Profesional Tangerang Selatan.
Ia menambahkan, tema utama kegiatan ini adalah memperkuat bonding keluarga dan menanamkan literasi keuangan lewat permainan yang edukatif dan aplikatif.
Acara dimulai dengan talkshow bersama Juan Juno Simorangkir (koordinator THSN Ambassador), SeptI Peni Wulandani (Founder Ibu Profesional) dan Rini Astuti ( kepala sekolah SMM, setu Pamulang) bertema Asyik Belajar Sambil Bermain, dilanjutkan sesi Read Aloud bersama Kak Pupah.
Area outdoor pun dipenuhi keceriaan anak-anak yang bermain permainan tradisional seperti bekel, congklak, hingga engklek—seolah menghidupkan kembali memori kolektif generasi terdahulu.
Puncak acara adalah sesi eksplorasi tiga boardgame unggulan: Yuhuu, Hayoo, dan Takayo, yang dirancang khusus untuk memperkuat komunikasi, kerja sama, dan pemahaman keuangan dalam keluarga.
Namun, ada satu keunikan istimewa yang membuat Boardgame Land Tangerang Selatan berbeda: para MC dan fasilitator permainan adalah remaja dari keluarga anggota Ibu Profesional sendiri.
Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda
Anak-anak ini bukan hanya tampil percaya diri, tapi juga mampu memandu permainan dengan hangat dan komunikatif, menunjukkan hasil nyata dari proses pendampingan keluarga berbasis komunitas.