Wakil Bupati Garut-Anak Dedi Mulyadi Siap Diperiksa Polisi dan Bertanggung Jawab Penuh

Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina (kanan) bersama suaminya Maula Akbar putra Gubernur Jawa Barat De
Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina (kanan) bersama suaminya Maula Akbar putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan pers terkait insiden di Pendopo yang disampaikannya di rumah dinas Wakil Bupati Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Sabtu (19/7/2025). (Foto: Antara/Feri Purnama)
0 Komentar

WAKIL Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina dan suaminya Maula Akbar (putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi) menyatakan siap diperiksa kepolisian terkait insiden hiburan ‘Pesta Rakyat’ dalam rangkaian pesta pernikahannya di Pendopo Kabupaten Garut hingga menimbulkan tiga korban jiwa.

“Polisi akan memeriksa semuanya, bahkan kalau pun saya diperiksa, saya pasti harus diperiksa,” kata Putri saat jumpa pers di rumah dinas Wakil Bupati Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, Sabtu (19/7).

Dia menuturkan sudah mengetahui dari berbagai pihak terkait informasi kejadian kerumunan warga yang menimbulkan insiden di kawasan Pendopo Garut.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Namun terkait siapa yang harus bertanggung jawab, Putri menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian yang berwenang untuk menyelesaikannya.

“Biarkan itu menjadi tugas kepolisian, karena bukan tugas kami untuk memutuskan siapa yang salah,” katanya.

Siap Bertanggung Jawab

Insiden menyedihkan itu, kata dia, diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian yang berwenang untuk mengungkap persoalan sebenarnya, dan dirinya menyatakan siap untuk bertanggungjawab.

“Saya sepenuhnya menyerahkan kepada pihak yang berwenang yang berkewajiban, dan saya siap bertanggung jawab penuh, kalau ada prosedur-prosedur yang harus dijalani,” katanya.

Dia dan suaminya saat ini sebagai pemangku kegiatan tersebut siap bertanggung jawab, terutama terhadap korban, dan keluarga korban yang ditinggalkan, salah satunya dengan mendatangi keluarga korban kemudian memberikan bantuan.

Panitia penyelenggara maupun pemangku kepentingan acara tersebut, kata dia, sudah mempersiapkan yang terbaik agar bisa berjalan lancar, namun ternyata di luar itu terjadi insiden.

“Selaku panitia, selaku pemangku hajat, kami sudah mempersiapkan yang terbaik, namun takdir sudah berkata, maka kami harus hadapi, dan kami harus menerima dengan penuh tanggung jawab,” katanya.

Wedding Organizer Sudah Diperiksa

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

Pernyataan sama disampaikan Maul Akbar. Dia menyampaikan turut berduka cita kepada keluarga korban terkait insiden di Pendopo Garut yang tentunya kejadian itu tidak diharapkan oleh siapapun.

Dia menyatakan siap mengikuti prosedur hukum yang saat ini sudah mulai berjalan, termasuk pihak ‘wedding organizer’ sebagai panitia penyelenggara pernikahan sudah menjalani pemeriksaan oleh Polres Garut.

0 Komentar