Pengadilan Militer Israel Proses Hukum Tentaranya Atas Dugaan Mata-Mata untuk Iran

Militer Israel/DOK Israel Defense Forces (IDF)
Militer Israel/DOK Israel Defense Forces (IDF)
0 Komentar

OTORITAS Israel mendakwa seorang tentara atas dugaan mata-mata untuk Iran dengan imbalan uang.

Tentara Israel yang tidak disebutkan namanya, telah mengirimkan video intersepsi rudal Israel dan lokasi-lokasi yang terkena tembakan roket Iran dalam perang 12 hari bulan lalu antara kedua musuh bebuyutan tersebut.

“Ini dianggap sebagai insiden yang sangat serius yang melibatkan kontak langsung antara seorang tentara IDF dan elemen asing yang bermusuhan,” demikian pernyataan kepolisian dan badan keamanan Shin Bet pada Kamis, 17 Juli dilansir Reuters.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Pengadilan militer memerintahkan agar tentara itu tetap ditahan hingga minggu depan.

Berita dakwaan ini muncul hanya sehari setelah Israel meluncurkan kampanye media nasional yang tidak biasa yang memperingatkan warganya agar tidak memata-matai Iran.

Iklan tersebut menyatakan orang-orang yang menerima uang tunai Iran sebagai imbalan atas informasi terancam hukuman penjara hingga 15 tahun.

Iran sendiri mengeksekusi beberapa orang selama sebulan terakhir setelah mereka dinyatakan bersalah karena bekerja sama dengan Israel dan memfasilitasi operasi rahasia di negara tersebut.

0 Komentar