Kematian Misterius Diplomat Muda Kemlu: Tangani Evakuasi WNI di Turki-Iran dan Pernah Jadi Saksi Kasus TPPO

Kamar kos diplomat Kemlu bernama Arya Daru Pangayunan di Menteng, Jakpus digaris polisi. (Foto: Antara)
Kamar kos diplomat Kemlu bernama Arya Daru Pangayunan di Menteng, Jakpus digaris polisi. (Foto: Antara)
0 Komentar

“Saya tidak pernah saya ketemu dia tidak menyenangkan. Anaknya anteng tapi kalau sudah bercerita passionate (penuh semangat) sekali, jadi anteng tapi supel, bahasa Jawanya grapyak,” sambungnya.

Bagus juga mengungkapkan bahwa adik iparnya tidak pernah menunjukkan raut muka cemberut. Bahkan, Bagus mengaku tidak pernah mendapati Daru marah-marah.

“Saya dengan Daru itu mengenal pribadi secara langsung, anaknya baik, ceria. Terus sepanjang saya kenal Daru puluhan tahun hampir tidak pernah melihat Daru cemberut, marah apa segala macam tidak pernah, baik banget anaknya,” ucapnya.

Tinggalkan Istri dan 2 Anak

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Kementerian Luar Negeri RI menyampaikan belasungkawa. Pihak Kemlu menyerahkan proses penanganan kasus ke pihak berwajib.

Jubir Kemlu, Roy Soemirat mengatakan korban meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.

“Kementerian Luar Negeri akan terus memberikan dukungan yang diperlukan dalam proses yang berlangsung,” ujar Roy Soemirat, Rabu (9/7).

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Judha Nugraha, menyebut ADP adalah diplomat fungsional muda di Kemlu.

“Dapat kami sampaikan benar bahwa saudara ADP adalah seorang diplomat fungsional muda dari Kementerian Luar Negeri,” ujar Judha di Gedung DPR RI.

Dimakamkan di Banguntapan

Rabu (9/7) siang, pelayat berdatangan ke rumah duka di Jalan Munggur, Jomblang, Karangbendo, Banguntapan, Bantul. Banyak karangan bunga, di antaranya dari almamater Arya yakni Fisipol UGM dan tempat bekerjanya yakni Kemenlu RI.

Iring-iringan mobil jenazah tiba di tempat pemakaman Sunthen, Banguntapan, Bantul, pukul 16.55 WIB. Sesampainya di liang lahat, jenazah diangkat dari dalam peti. Selanjutnya, jenazah dimasukkan ke liang lahat dan dikubur.

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

“Kami turut berdukacita. Sejak awal Kementerian luar Negeri sudah membantu dalam proses pemulasaraan jenazah, hingga pengantaran dan pemakaman jenazah di Jogja,” kata Direktur Jenderal Perlindungan Warga Negara Indonesia (Dirjen PWNI) Kemlu, Judha Nugraha di Banguntapan, Bantul, Rabu (9/7/2025).

0 Komentar