Mbak Ita: Hendra Prihadi Turut Terima Uang Setoran dari Iuran Kebersamaan ASN Bapenda Kota Semarang

Mantan Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu hadir bersama Alwi Basri dalam sidang perdana kasus korup
Mantan Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu hadir bersama Alwi Basri dalam sidang perdana kasus korupsi pengadaan barang di Pengadilan Tipikor Semarang, Senin (21/4) (Elizabeth Widowati)
0 Komentar

Menurut Indriyasari, setoran dari iuran kebersamaan untuk wali kota hanya berlangsung pada era Ita. Indrjyasari mengatakan, setoran semacam itu tak pernah terjadi ketika posisi wali kota Semarang masih dijabat Hendrar Prihadi.

Setoran ke Alwin Basri

Indriyasari mengungkapkan, Ita resmi dilantik menjadi Wali Kota Semarang pada Januari 2023. Sekitar Juni 2023, Indriyasari mengaku dipanggil oleh suami Ita, Alwin Basri. Kala itu Alwin telah menjabat sebagai Ketua PKK Kota Semarang. Alwin dan Indriyasari akhirnya bertemu di Kantor PKK Kota Semarang.

Pada momen itu, Alwin menyampaikan, dia mengetahui adanya setoran dari iuran kebersamaan Bapenda Kota Semarang sebesar Rp300 juta setiap tiga bulan untuk istrinya, Ita. Alwin kemudian meminta “dukungan” kepada Indriyasari.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Indriyasari selanjutnya bertanya dengan maksud memperjelas maksud dari pernyataan Alwin. “Ya kan Bu Ita 300 (juta), saya minta 200,” ujar Indriyasari menyitir pernyataan Alwin kepadanya dalam pertemuan di Kantor PKK Kota Semarang.

Namun Alwin meminta agar jatah untuknya tidak mengurangi nilai setoran kepada Ita. Selain itu, Alwin memerintahkan Indriyasari agar tak menyampaikan jatah setoran untuknya kepada Ita. “Saya menyampaikan (kepada Alwin), ‘Saya uang dari mana Pak? saya enggak ada uang’. Pak Alwin menjawab, ‘Ya itu dari iuran kebersamaan’,” kata Indriyasari.

Menurut Indriyasari, Alwin juga sempat melayangkan kata-kata ancaman kepadanya. “Yang macam-macam saya sikat,” ujarnya menyitir pernyataan Alwin.

Indriyasari mengungkapkan, setelah disepakati para kepala bidang di Bapenda Kota Semarang, mereka turut memberi setoran sebesar Rp 200 juta pada Juli 2023. Pada Agustus 2023, Alwin kembali menerima setoran Rp 200 juta dari iuran kebersamaan Bapenda Kota Semarang.

“Bulan September saya dipanggil lagi oleh Pak Alwin. Saat itu dia minta setoran ditambah menjadi Rp 3 miliar hingga untuk Desember (2023) karena ada kebutuhan politik,” kata Indriyasari.

Kala itu, Indriyasari menjawab akan mengusahakan semampunya. “Karena permintaannya (setoran) bertambah, iurannya (ASN Bapenda Kota Semarang) juga bertambah,” ucapnya.

Dari permintaan Alwin, Indriyasari hanya bisa menyerahkan sebesar Rp 300 juta, masing-masing pada Oktober dan November 2023. “Jadi total yang diberikan kepada Pak Alwin Rp 1 miliar,” ujar Indriyasari.

0 Komentar