RANGKAIAN rudal balistik Iran ternyata hanya menyerang area kosong di Al Udeid. Pasalnya, pangkalan militer AS di Qatar itu telah dikosongkan sebelum Teheran menyerang pada Senin (23/6/2025) malam waktu setempat.
Sebelumnya, Iran menghujani rudal balistik jarak pendek dan jarak menengah ke pangkalan Al Udeid, sebagai serangan balasan terhadap AS yang membombardir fasilitas nuklir Iran pada akhir pekan lalu.
Sekedar informasi, pangkalan Al Udeid merupakan fasilitas militer terbesar AS di kawasan Timur Tengah.
Baca Juga:Usai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda NasionalSekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke Pimpinan
Mengutip CNN, Selasa (24/6/2025), pangkalan militer yang berjarak sekitar 32 kilometer sebelah barat daya Doha, ibu kota Qatar itu sebagian besar kosong dari pesawat-pesawat militer AS saat serangan Iran dilancarkan.
Foto-foto satelit menunjukkan pesawat-pesawat militer AS yang ada di sana telah diterbangkan keluar dari pangkalan udara tersebut, sebelum serangan pesawat pengebom B-2 AS terhadap fasilitas nuklir Iran dilancarkan pada Minggu (22/6/2026) dini hari waktu setempat.
Para pejabat AS dan Irak mengungkapkan bahwa Iran telah menyampaikan pemberitahuan awal sebelum serangan dilancarkan terhadap pangkalan Al Udeid.
Disebutkan bahwa baterai rudal Patriot yang ada di kompleks militer itu mampu menembak jatuh semua rudal Iran, kecuali satu proyektil yang masuk. Tak ada korban luka atau korban tewas akibat serangan rudal Iran di Qatar tersebut.
Presiden AS Donald Trump menyebut serangan balasan Iran yang menargetkan pangkalan militer AS di Qatar sebagai ‘sangat lemah’. Trump mengatakan bahwa Iran telah menyampaikan ‘pemberitahuan awal’ sebelum melancarkan serangan rudal itu, dan oleh karenanya dia berterima kasih untuk itu.
“Iran secara resmi telah menanggapi Penghancuran Fasilitas Nuklir mereka dengan respons yang sangat lemah, yang kami sudah nantikan, dan telah kami lawan dengan sangat efektif,” tulis Trump di platform medsos Truth Social miliknya.
“Saya ingin berterima kasih kepada Iran karena telah memberikan pemberitahuan awal pada kami, yang memungkinkan tidak ada nyawa yang hilang, dan tidak ada yang terluka,” ujar Trump, seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa.
Baca Juga:Ketua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung KudaKPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu Dekat
Pangkalan udara Al Udeid yang menjadi ‘rumah’ bagi ribuan tentara AS, merupakan fasilitas militer terbesar Washington di Timur Tengah. Pangkalan ini sangat penting bagi posisi militer AS di kawasan tersebut.