Selain agenda kenegaraan, Presiden Prabowo juga direncanakan menghadiri dan memberikan pidato dalam St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025, yang berlangsung pada 18 hingga 21 Juni 2025 di Kota St. Petersburg.
Pada forum ekonomi internasional tersebut, Presiden Prabowo akan hadir sebagai pembicara utama dan dijadwalkan menyampaikan pidato dalam sesi pembukaan serta sesi pleno bersama Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat, 20 Juni 2025.
Menurut keterangan dari Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat atau yang akrab disapa Roy, forum SPIEF akan menjadi ajang yang penting untuk mempertemukan berbagai pemimpin negara, pelaku ekonomi, dan pakar kebijakan dari berbagai belahan dunia.
Baca Juga:Usai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda NasionalSekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke Pimpinan
Roy menyebutkan bahwa selain berbicara di forum, Presiden Prabowo juga akan memanfaatkan momentum ini untuk menandatangani sejumlah nota kesepahaman (MoU) antara Indonesia dan Rusia di berbagai sektor.
Adapun nota kesepahaman tersebut mencakup berbagai bidang strategis yang menjadi perhatian kedua negara, di antaranya pengembangan transportasi, industri pembangunan kapal, kolaborasi di sektor teknologi komputer, peningkatan kerja sama pendidikan, hingga penguatan ekonomi kreatif.
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menekankan bahwa kunjungan kenegaraan ini memiliki arti penting dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia.
“Kunjungan kenegaraan ini merupakan kunjungan yang sangat strategis untuk memperkuat kerja sama dan kemitraan komprehensif antara Indonesia dan Rusia, dan tentunya ini menunjukkan bahwa Indonesia sebagai negara besar, semakin dipandang di mata dunia terutama di tengah berkembangnya berbagai tantangan global yang sedang meningkat,” kata Teddy.
Sebelumnya, Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov, telah mengonfirmasi bahwa pihaknya bersama Pemerintah Indonesia telah menyiapkan rencana kunjungan Presiden RI ke Rusia sejak April 2025.
Dalam pernyataannya di Jakarta pada Senin, 28 April 2025, Dubes Tolchenov menyampaikan harapannya agar Presiden Prabowo dapat memanfaatkan partisipasinya dalam SPIEF 2025 untuk menyampaikan pandangan Indonesia terkait kondisi perekonomian global dan berbagai isu strategis dunia.
Dalam kunjungan ini, Prabowo kemungkinan akan didampingi oleh beberapa menteri yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih.
Baca Juga:Ketua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung KudaKPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu Dekat
Nama-nama yang disebut akan turut serta dalam lawatan tersebut antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Presiden dan rombongan direncanakan transit di beberapa negara sebelum tiba di St. Petersburg pada Rabu, 18 Juni 2025.