PANTAI Indah Kapuk (PIK) lebih dari sekadar proyek. Tetapi, telah bertransformasi menjadi kawasan andalan pertumbuhan ekonomi dan properti nasional.
Infrastruktur yang mumpuni, khususnya dua akses tol langsung dari Tol Dalam Kota dan Jakarta Outer Ring Road (JORR), kata Wakil Ketua Umum DPP Real Estate Indonesia (REI), Bambang Ekajaya, menjadi keunggulan yang sulit disaingi kawasan lain.
“Dengan adanya dua akses tol langsung menuju PIK, mobilitas penghuni dan pengunjung menjadi sangat mudah. Ini yang membuat PIK unggul dibanding proyek properti lainnya,” ujar Bambang kepada wartawan, Sabtu 31 Mei 2025.
Baca Juga:Ketua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung KudaKPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu Dekat
Keunggulan konektivitas ini, lanjut dia, tak hanya mempermudah pergerakan, tetapi juga mendorong pertumbuhan kawasan secara menyeluruh. PIK kini menjadi tempat bernaung bagi ribuan pelaku usaha, dari UMKM lokal hingga merek-merek internasional.
“Mulai dari UMKM hingga brand global membuka gerainya di sini. Ini menciptakan efek berganda—lapangan kerja, pertumbuhan bisnis, dan kontribusi langsung pada perekonomian nasional,” tuturnya.
Bambang menambahkan, PIK layak dijadikan tolok ukur pengembangan kawasan karena mampu terus berekspansi di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Saat ini, PIK 3 tengah disiapkan dengan konsep kota terpadu yang lebih futuristik dan berorientasi jangka panjang.
“PIK adalah contoh nyata bahwa jika infrastruktur dan akses dibangun dengan visi jangka panjang, maka properti akan tumbuh secara berkelanjutan. Kawasan ini bukan hanya proyek, tapi motor ekonomi,” pungkasnya.