PEMERINTAH Kabupaten Indramayu menegaskan bahwa pembangunan Jalan Tol Indramayu–Kertajati (Indrajati) merupakan infrastruktur strategis yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah.
Proyek ini diyakini akan mendukung pengembangan Kawasan Industri Rebana, yang menjadi program prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menuturkan bahwa konektivitas antara wilayah pesisir utara dengan pusat pertumbuhan ekonomi baru seperti Bandara Kertajati dan kawasan industri Rebana akan membuka banyak peluang investasi dan lapangan kerja.
Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat
Menurut Lucky, saat ini sejumlah proyek strategis telah berjalan di Indramayu. Di antaranya, pembangunan Wisma Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener, kawasan industri di Kecamatan Losarang, pengembangan kawasan petrochemical di Kecamatan Balongan, dan pabrik sepatu di Kecamatan Krangkeng. Namun, semuanya belum terhubung langsung dengan Tol Cipali.
“Pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati bukan hanya kebutuhan daerah, tetapi juga kepentingan strategis nasional. Jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh, menurunkan biaya logistik, dan menjadikan Indramayu sebagai simpul penting dalam rantai pasok kawasan industri Rebana. Kawasan industri saat ini tengah kita kembangkan, selain itu adanya Wisma Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener harus langsung terkoneksi dengan jalan tol,” ujarnya dalam rilisnya, Senin (19/5).
Rebana Metropolitan (Cirebon–Patimban–Kertajati) adalah proyek strategis nasional yang mencakup pengembangan infrastruktur, kawasan industri, dan pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Barat bagian timur.
Dalam proyek ini, Indramayu memiliki peran vital sebagai daerah penyangga sekaligus pintu gerbang distribusi barang dan jasa.
“Kita tidak ingin Indramayu hanya menjadi jalur lintasan. Dengan tol Indramayu – Kertajati ini, kita ingin Indramayu jadi titik pertumbuhan ekonomi baru, terutama di sektor industri, logistik, pertanian modern, dan pariwisata berbasis budaya lokal,” tegas Lucky.
Pemerintah Kabupaten Indramayu menyatakan komitmen penuh untuk bersinergi dengan Pemprov Jawa Barat dan pemerintah pusat agar proyek tol ini segera terealisasi.
Aspek lingkungan, sosial, dan partisipasi masyarakat pun akan menjadi perhatian utama dalam prosesnya.
Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin
“Kami harap seluruh pemangku kepentingan mendukung percepatan pembangunan jalan tol Indramayu – Kertajati ini demi masa depan ekonomi Indramayu dan kawasan Rebana yang lebih maju dan berdaya saing,” katanya.