Gibran: Masifnya Penggunaan QRIS Didukung Peran Gen Z

Wapres Gibran Rakabuming Raka. (Tangkap layar)
Wapres Gibran Rakabuming Raka. (Tangkap layar)
0 Komentar

WAKIL Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menilai, penggunaan transaksi pembayaran sistem Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang makin masif, merupakan bukti bahwa Indonesia tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga produsen teknologi digital yang diakui dunia.

Masifnya penggunaan QRIS ini tidak terlepas dari peran Generasi Z yang memang adaptif dengan perkembangan digital.

“Yang menarik, ternyata masifnya penggunaan Qris juga didukung oleh peran Gen Z. Generasi yang tumbuh besar di era digital, sehingga lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi,” kata Gibran dalam video resmi Setwapres, Minggu, 18 Mei 2025.

Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat

Menurutnya, QRIS kini telah menjadi pilihan utama masyarakat dalam bertransaksi, baik di pusat perbelanjaan maupun di pedagang kaki lima.

“Belanja barang di mal, jajan cendol, kerak telur, seblak di pedagang kaki lima, atau bahkan memberikan donasi di masjid, bisa hanya dengan menggunakan HP melalui QRIS,” tuturnya.

Saat ini, lanjut Gibran, pengguna QRIS sudah lebih dari 56 juta orang dan jumlah merchant telah mencapai 38 juta. Dampak positif QRIS ini juga dirasakan oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dimana, 93 persen merchant QRIS berasal dari sektor UMKM, hal ini menunjukkan betapa pentingnya QRIS dalam mendorong inklusi keuangan dan pemberdayaan ekonomi rakyat

Kemudian, berdasarkan data Bank Indonesia (BI) per Maret 2025, volume transaksi QRIS meningkat tajam hingga 173 persen, dibanding tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan adanya lebih dari satu miliar transaksi.

“Nilai transaksinya juga meningkat 149 persen dibanding tahun lalu atau mencapai Rp104,2 triliun, besar sekali,” tukasnya.

0 Komentar