Selain itu, Dhammadesana yang dibawakan oleh YM Bhante Phra Khru Wichai menjadi momen pencerahan moral dan spiritual bagi umat yang hadir. Upacara pemberkahan (blessing) juga diberikan kepada seluruh peserta sebagai simbol harapan akan kedamaian dan kesejahteraan bersama.
Tak hanya itu, pelimpahan jasa kepada semua makhluk turut menjadi penegasan atas semangat cinta kasih universal dalam ajaran Buddha.
Acara ini bersifat terbuka untuk umum dan dihadiri oleh ribuan umat lintas keyakinan. Bukan sekadar seremoni keagamaan, Puja Waisak Thudong menjadi bentuk nyata peringatan Trisuci Waisak—tiga peristiwa agung dalam kehidupan Sang Buddha: kelahiran, pencerahan, dan parinibbana.
Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat
Lebih dari itu, acara ini memperkuat nilai-nilai spiritual dan membuka ruang kebersamaan antarumat beragama untuk saling menguatkan dalam kedamaian dan welas asih.