Polisi Tegaskan Tak akan Ada Premanisme di Proyek Pabrik BYD Subang: 24 Jam Patroli Rutin

Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu diwawancara media saat meninjau langsung pembangunan Panbrik BYD di
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu diwawancara media saat meninjau langsung pembangunan Panbrik BYD di Subang, Jum’at (9/5). (Sumber: Subang Info)
0 Komentar

ISU premanisme yang mencuat di tengah pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat, memicu kekhawatiran terhadap keberlangsungan iklim investasi di daerah tersebut.

Namun, Kepolisian Resor Subang menegaskan, situasi di lapangan tetap aman dan terkendali. Mereka memastikan tak ada celah bagi praktik premanisme dalam proyek strategis ini.

“Situasi aman dan kondusif. Kami sudah tempatkan personel di area proyek untuk memastikan tidak ada gangguan, apalagi dari oknum ormas berseragam maupun individu,” ujar Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, kepada awak media, Jumat (9/5/2025).

Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat

Penempatan personel kepolisian dilakukan selama 24 jam penuh, termasuk patroli rutin di kawasan industri. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi gangguan, sekaligus memastikan kenyamanan para investor dan tenaga kerja.

Pabrik mobil listrik yang digarap oleh raksasa otomotif asal Cina, BYD, merupakan bagian dari proyek strategis nasional di sektor energi bersih dan kendaraan listrik. Dengan nilai investasi besar dan dampak ekonomi luas, proyek ini menjadi sorotan, baik lokal maupun nasional.

AKBP Ariek juga menegaskan, pihaknya tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap segala bentuk intimidasi dan pungutan liar (pungli) yang mengarah pada tindakan premanisme.

Ia menyebut Subang harus menjadi contoh bagi daerah lain dalam hal menciptakan ruang investasi yang sehat dan aman.

“Kami pastikan bahwa iklim investasi di Kabupaten Subang aman, nyaman, dan kondusif. Tidak akan ada lagi premanisme di kawasan Suryacipta maupun wilayah lainnya di Subang. Kami akan bertindak tegas terhadap setiap bentuk intimidasi dan pungli,” kata dia.

Dalam menjaga stabilitas ini, kepolisian turut bersinergi dengan TNI, pengelola kawasan industri, serta tim keamanan internal perusahaan. Khusus di area pembangunan, sejumlah personel kepolisian telah ditempatkan secara khusus untuk berjaga di lokasi proyek yang kini progresnya telah mencapai sekitar 30 persen.

Kepolisian juga mengimbau masyarakat dan seluruh pihak yang berkepentingan untuk melaporkan setiap bentuk tindakan yang mencurigakan.

Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin

“Kami komitmen terhadap pemberantasan premanisme. Karena ini merupakan bagian dari upaya lebih besar menjaga marwah hukum dan menjamin keberlangsungan investasi yang berkeadilan,” kata dia.

0 Komentar