WAKIL Wali Kota Magelang Sri Harso menyambut kedatangan Biksu Thudong dari Thailand menuju Candi Borobudur untuk mengikuti perayaan Waisak 2569 BE.
“Atas nama Pemerintah Kota Magelang saya menyatakan selamat datang kepada 38 biksu yang penuh ketulusan dan kesabaran menempuh ribuan kilometer perjalanan lintas negara dari Thailand, Malaysia , Singapura dan Indonesia,” katanya di Kelenteng Liong Hok Bio, Magelang, Jumat.
Perjalanan para biksu tersebut demi menguatkan tekad spiritual dan menyampaikan pesan kedamaian bagi seluruh umat manusia.
Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat
“Alhamdulillah, setelah berjalan panjang sejak pertama kali tiba di Kota Batam pada tanggal 18 Maret 2025, hari ini para biksu telah tiba di Kota Magelang dengan selamat dan dalam keadaan sehat walafiat, kini hanya beberapa belas kilometer sebelum mencapai titik tujuan akhir yaitu Candi Borobudur tempat suci yang akan menjadi pusat perayaan Waisak tahun ini,” katanya.
Ia menyampaikan, menjadi sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan tersendiri bagi Kota Magelang menjadi salah satu kota persinggahan dalam perjalanan Thudong ini.
Ia menuturkan perjalanan para biksu bukan sekadar perjalanan fisik melainkan juga perjalanan spiritual sebagai wujud penguatan iman, disiplin diri, dan pengabdian pada ajaran Buddha. Tema Thudong tahun ini adalah bergandengan tangan mewujudkan toleransi dengan penuh perdamaian dunia, sangat berperadaban dan menyentuh di tengah dinamika kehidupan modern.
“Kita ajak menumbuhkan nilai-nilai kasat kemanusiaan, saling menghormati, saling memuliakan, dan bergandengan tangan tanpa memandang perbedaan,” katanya.
Menurut dia, hal ini pula yang menjadi semangat Kota Magelang yang selama ini hidup dalam keharmonisan lintas iman.
“Pada kesempatan ini saya juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus Tri Bakti dan pengurus Kelenteng Liong Hok Bio yang telah mempersiapkan penyambutan ini dengan penuh perhatian, tidak lupa ucapan terima kasih kepada seluruh warga Kota Magelang yang telah menjunjung tinggi toleransi, gotong-royong dan nilai-nilai kemanusiaan,” katanya.*