36 Bikkhu Jalani Ritual Thudong Tiba di Kendal, Pernah Alami Panas Ekstrem

Sejumlah biksu yang mengikuti ritual Thudong menyapa warga saat berjalan kaki di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah
Sejumlah biksu yang mengikuti ritual Thudong menyapa warga saat berjalan kaki di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (5/5)
0 Komentar

SEBANYAK 36 Bikkhu atau Bhante yang menjalani ritual berjalan kaki (Thudong) dari Bangkok menuju Candi Borobudur tiba di Kendal, Jawa Tengah, pada Senin (5/5/2025).

Penanggung jawab Thudong, Prabu Diaz, menjelaskan bahwa Thudong merupakan praktik spiritual tertinggi dalam ajaran Buddha.

Para biksu berjalan kaki melintasi hutan, gunung, dan perdesaan untuk mencapai tujuan utama mereka, yaitu Candi Borobudur di Magelang.

Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat

Prabu Diaz mengungkapkan bahwa perjalanan ritual ini dimulai dari Bangkok, Thailand, pada 6 Maret 2025.

Setelah menempuh perjalanan selama 24 hari di Malaysia dan 4 hari di Singapura, mereka tiba di Jakarta pada 18 April 2025.

Setelah beristirahat dan melakukan berbagai kegiatan, para biksu melanjutkan perjalanan dari Jakarta pada 19 April 2025.

Selama perjalanan dari Jakarta hingga Weleri, Kendal, Prabu Diaz menyatakan bahwa para biksu merasa bangga dan bahagia karena disambut oleh jutaan orang.

“Masyarakat memberikan makanan, minuman, bahkan tempat istirahat. Padahal, mayoritas yang menyambut kami adalah muslim,” ujarnya.

Prabu Diaz juga mencatat bahwa setiap biksu rata-rata telah mengganti sandal sebanyak 15 kali selama perjalanan, dan alas kaki yang mereka gunakan sebagian besar berasal dari masyarakat Indonesia.

Namun, perjalanan ini tidak tanpa kendala.

Cuaca menjadi tantangan utama, dengan suhu mencapai 44 derajat celsius di beberapa daerah.

Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin

“Kami pernah mengalami panas yang ekstrem, tetapi secara umum perjalanan kami berjalan lancar,” tambahnya.

Prabu Diaz menargetkan agar para biksu bisa tiba di Borobudur pada tanggal 10 Mei 2025 pukul 17.00 WIB, atau 2 hari sebelum hari Waisak.

“Total perjalanan kami dari Bangkok ke Borobudur adalah 2.763 km,” ujarnya.

Ketua Pelaksana Thudong Internasional, Romo Hasan, mengatakan awalnya thudong diikuti 38 biksu namun dalam perjalanan ada 2 biksu dari Thailand yang sakit sehingga harus menjalani perawatan.

“Kalau awalnya ada 38 biksu namun 2 di antaranya sakit sehingga harus menjalani perawatan. 2 biksunya dari Thailand dan saat ini tinggal 36 yang menjalani thudong,” kata Romo Hasan.

Dia menyebut para biksu akan singgah di Kendal dan bermalam di Gereja Santo Antonius Padua.

“Malam nanti para biksu akan bermalam di Gereja Santo Antonius Padua dan besok Selasa (06/05/2025) pagi akan melanjutkan perjalanan ke Semarang,” jelasnya.

0 Komentar