Bikkhu Thudong Tinggalkan Cirebon Menuju Borobudur

Bhikkhu atau Bhante yang melakukan ritual Thudong dari Thailand menuju Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tenga
Bhikkhu atau Bhante yang melakukan ritual Thudong dari Thailand menuju Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah mengunjungi Vihara Welas Asih, Senin (28/4)
0 Komentar

SEBANYAJ 36 biksu Thudong melanjutkan perjalanan spiritual mereka menuju Candi Borobudur usai menetap selama tiga hari di Kota Cirebon.

Pelepasan dilakukan di Lapangan Kebumen, Rabu (30/4/2025), oleh Ketua Thudong Internasional dan Kapolres Cirebon Kota.

Kehadiran para biksu disambut antusias masyarakat, termasuk para pelajar yang memadati lokasi pelepasan. Warga tampak khidmat dan penuh rasa hormat menyaksikan momen langka tersebut.

Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat

Para biksu melakukan perjalanan ribuan kilometer dengan berjalan kaki dari Thailand sebagai bagian dari ritual spiritual menyambut Hari Raya Waisak 2569 BE, yang akan dipusatkan di Candi Borobudur pada 12 Mei 2025.

Prabu Diaz selaku penanggung jawab Thudong Internasional 2025 menyampaikan, selama di Cirebon, para biksu tidak hanya menjalani ritual agama tetapi juga memperkuat hubungan lintas iman.

“Selama berada di Cirebon, para biksu berkunjung ke tempat-tempat ibadah lintas agama seperti Gereja Santo Yoseph, Markas Macan Ali, Vihara Dewi Welas Asih, hingga Keraton Kasepuhan. Ini bentuk nyata kerukunan antarumat beragama,” jelasnya.

Rombongan Thudong terdiri dari biksu asal Thailand, Singapura, Malaysia, dan Indonesia. Perjalanan ini sarat makna spiritual, mengajarkan nilai kesabaran, kedisiplinan, serta pengendalian diri.

Para biksu dijadwalkan tiba di Candi Borobudur pada Sabtu, 10 Mei 2025, dua hari sebelum puncak perayaan Waisak. Ribuan umat Buddha diperkirakan akan hadir dalam perayaan akbar tersebut.

0 Komentar