KECELAKAAN maut antara Bus Rajawali Indah bernopol S 7707 UA dengan mobil Isuzu Panther terjadi di Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis (10/4). Tujuh orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan ini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian dan saksi di lokasi, kecelakaan bermula sekitar pukul 06.00 WIB pagi.
Mobil Isuzu Panther dengan nomor polisi DK 1157 FCL, yang diketahui membawa satu keluarga asal Tuban, tengah melaju dari arah barat menuju timur. Rombongan ini dalam perjalanan mengantar salah satu anggota keluarga yang akan berangkat umrah.
Baca Juga:Inisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen TepatJumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way Kanan
Namun nahas, saat melintas di jalan yang dikenal rawan kecelakaan tersebut, ban kiri mobil Panther diduga selip, sehingga kendaraan oleng ke kanan dan melewati marka jalan.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan, melaju Bus Rajawali Indah dengan nomor polisi S 7707 UA yang dikemudikan oleh Suwarno (46), warga Tuban. Karena jarak yang sudah terlalu dekat, tabrakan adu banteng tak dapat dihindari.
“Ada 7 korban meninggal dunia untuk penumpang (mobil) Panther. Dua luka ringan untuk sopir dan kernet bus,” kata Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, Kamis (10/4).
Rizki menjelaskan, kecelakaan ini terjadi saat mobil Isuzu Panther dengan nopol DK 1157 FCL melaju dari arah Lamongan menuju ke arah Surabaya melewati Gresik.
“Saat di Duduksampeyan mobil mengambil bahu jalan di sebelah kiri,” jelasnya.
Lalu, saat akan kembali ke lajur jalan, mobil Isuzu Panther itu mengalami selip ban dan mobil tidak dapat dikendalikan oleh sang sopir.
“Sehingga keluar marka di tengah masuk ke lajur sebaliknya. Di lajur sebaliknya ada bus yang melaju kemudian terjadi kecelakaan,” terangnya.
Baca Juga:Tom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan KemenperinPasang Boks Tambahan Tampung Barang Bawaan Saat Mudik Lebaran, Tips Bagi Pengendara R2
Rizki mengungkapkan, mobil Isuzu Panther tersebut berisi rombongan pengantar jemaah umrah asal Tuban, Jawa Timur.
“Betul (rombongan pengantar jemaah umrah). (Asal) Tuban,” ungkapnya.
Saat ini, seluruh korban yang meninggal dunia telah dibawa ke RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Rizki belum menjelaskan identitas seluruh korban tersebut.
“Untuk korban sudah dievakuasi semua. Arus lalin lancar. (Dibawa ke) Ibnu Sina,” ujarnya.
Berikut daftar korban meninggal dunia dari penumpang mobil Panther: