Di sisi lain, Heru mendeteksi bahwa ide Prabowo mengevakuasi rakyat Gaza ke Indonesia untuk tinggal sementara merupakan bargaining leverage menghadapi kebijakan resiprokal tarif Trump.
“Prabowo mengutus Airlangga Hartarto untuk bertolak ke Amerika Serikat pekan depan untuk melobi pencabutan tarif impor 32 persen. Saya mengibaratkan ‘sandera hidup’ dibarter dengan tarif impor 32 persen,” ujarnya.
Lebih lanjut, Heru menyadari Prabowo tidak bisa disalahkan mengingat evakuasi yang direncanakan oleh Prabowo ini hanya bersifat sementara untuk membantu pemulihan luka dan juga healing trauma anak-anak, sebagai bentuk negoisasi pergaulan dunia yang saat ini diguncang kebijakan resiprokal tarif Trump.
Baca Juga:Inisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen TepatJumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way Kanan
“Senjata pamungkas Prabowo untuk melunakkan kebijakan tarif impor Trump melalui diplomasi kemanusiaan. Indonesia hubungannya sangat dekat dengan kawasan Timur Tengah terutama menyangkut isu konflik Palestina dan prioritas politik ekonomi Trump di Timur Dekat,” pungkasnya.