Di akhir penjelasannya, Prabowo menekankan bahwa kebohongan hanya bisa dihadapi dengan transparansi dan penyampaian fakta yang jelas.
“Jadi, kita tidak boleh istilahnya grundel. Ini realita, karena itu ya kita terbuka, ya sesuatu serangan kebohongan, kebohongan hanya bisa dihadapi dengan membuka diri, memberi penjelasan apa adanya berdasarkan fakta, berdasarkan kenyataan, berdasarkan ilmu dan matematika,” pungkasnya