Insiden Dugaan Tindak Kekerasan Ajudannya, Kapolri: Saya Minta Maaf, Saya Telusuri Tindak Lanjuti

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Istimewa
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Istimewa
0 Komentar

Sebelumnya, dalam keterangan Pewarta Foto Indonesia (PFI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang, kejadian tersebut bermula saat Sigit menyapa seorang penumpang yang duduk di kursi roda. Saat itu, sejumlah jurnalis dan humas berbagai lembaga mengambil gambar dari jarak yang wajar.

“Namun, salah satu ajudan tersebut kemudian meminta para jurnalis dan humas mundur dengan cara mendorong dengan cukup kasar,” demikian keterangan dari Ketua PFI Semarang, Dhana Kencana dan Ketua Divisi Advokasi AJI Semarang, Daffy Yusuf, dikutip Minggu (6/4).

Mengetahui hal itu, seorang pewarta foto dari Kantor Berita Antara Foto, Makna Zaezar, menyingkir dari lokasi tersebut menuju sekitar peron. Sesampainya di sana, seorang ajudan Sigit menghampiri Makna kemudian melakukan kekerasan dengan cara memukul kepala Makna.

Baca Juga:Inisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen TepatJumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way Kanan

Usai pemukulan itu, lanjut keterangan tersebut, ajudan itu terdengar mengeluarkan ancaman kepada beberapa jurnalis dengan mengatakan ‘Kalian pers, saya tempeleng satu-satu’.

Sejumlah jurnalis lain juga mengaku mengalami dorongan dan intimidasi fisik, salah satunya bahkan sempat dicekik.

0 Komentar