SEBANYAK 918 ribu kendaraan telah kembali ke Jabodetabek sejak H+1 sampai dengan H+3 Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.
Total volume kendaraan yang kembali ke wilayah Jabodetabek meningkat 39,94 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Lisye Octaviana mengatakan, pihaknya mencatat sebanyak 918.540 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+3 libur Idulfitri 1446.
Baca Juga:Inisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen TepatJumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way Kanan
“Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan (dari arah Bandung), GT Cikupa (dari arah Merak), dan GT Ciawi (dari arah Puncak),” kata Lisye dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 6 April 2025.
Lisye menjelaskan, total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 39,94 persen jika dibandingkan lalin normal yakni sebanyak 656.385 kendaraan.
Untuk distribusi lalin kembali ke Jabodetabek berasal dari 3 arah, yaitu dengan mayoritas sebanyak 480.812 kendaraan atau 52,3 persen dari arah Timur atau Trans Jawa dan Bandung, 233.389 kendaraan atau 25,4 persen dari arah Barat atau Merak), dan 204.339 kendaraan atau 22,2 persen dari arah Selatan atau Puncak.
“Pada periode H+3 libur Idulfitri 1446 Hijriah atau Jumat, 4 April 2025, Jasa Marga mencatat lalu lintas dari arah Trans Jawa dan Bandung, untuk di GT Cikampek Utama sebanyak 88.008 kendaraan meningkat 217,9 persen dari lalin normal 27.680 kendaraan, serta GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan sebanyak 54.199 kendaraan meningkat 79,3 persen dari lalin normal 30.216 kendaraan,” jelas Lisye.
“Untuk kendaraan dari arah Selatan melalui GT Ciawi tercatat 44.031 kendaraan meningkat sebesar 36,9 persen dari lalin normal 32.171 kendaraan, dan kendaraan dari arah Barat melalui GT Cikupa tercatat 52.045 kendaraan meningkat 6,5 persen dari lalin normal 48.850 kendaraan,” sambung Lisye.
Untuk itu, Lisye mengimbau masyarakat yang saat ini masih berada di kampung halaman untuk mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek dan bisa kembali lebih cepat sebelum waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik.
Atau bagi yang memiliki kelonggaran waktu dengan memanfaatkan potongan tarif tol 20 persen yang diberlakukan di Jalan Tol Trans Jawa yang akan diberlakukan kembali pada Selasa, 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai dengan Kamis, 10 April 2025 pukul 05.00 WIB untuk perjalanan menerus dari GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama.