Pembentukan Provinsi Cirebon makin mempersempit wilayah Provinsi Jawa Barat. Di bagian lainnya, ternyata rencana pembentukan Provinsi Bogor Raya pun makin muncul ke permukaan.
Salah satu pendukung wacana tersebut adalah Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio, yang menyatakan dukungannya terhadap pembentukan Provinsi Cirebon.
“Wacana ini sudah bergulir cukup lama dan masih dalam proses. Saya mendengar bahwa pemekaran provinsi masih menunggu, tetapi pemekaran kota atau kabupaten kemungkinan akan terjadi dalam waktu dekat,” ujar Andrie, Kamis (30/1).
Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin
Meski demikian, Andrie menegaskan secara pribadi ia sangat mendukung pembentukan Provinsi Cirebon. Menurutnya, jika wacana ini terwujud, wilayah Cirebon tidak akan lagi bergantung pada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Dukungan serupa juga disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Harry Suputra Gani. Ia menilai pembentukan Provinsi Cirebon merupakan sebuah keniscayaan, mengingat luasnya wilayah Jawa Barat yang saat ini memiliki 27 kabupaten/kota.
“Pemerintah daerah bertugas untuk melayani masyarakat. Jawa Barat ini sangat luas, sehingga pembentukan Provinsi Cirebon adalah sesuatu yang logis dan perlu diwujudkan,” kata Harry.
Ia juga menyoroti tingginya aktivitas masyarakat di Kota Cirebon, terutama pada siang hari, ketika jumlah penduduk dapat mencapai dua juta orang akibat mobilitas warga dari wilayah Ciayumajakuning.
Apalagi, ditambah dengan perlintasan kereta api yang padat, Harry menilai pembenahan infrastruktur sangat diperlukan.
“Jika Kota Cirebon menjadi ibu kota Provinsi Cirebon, otomatis infrastruktur akan lebih diperhatikan. Saat ini, misalnya, rencana pembangunan jalur flyover untuk mengatasi kemacetan masih terkendala pendanaan yang besar. Dengan status ibu kota provinsi, hal tersebut lebih mungkin terealisasi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Harry optimistis bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan mendukung kebijakan yang mempercepat pembangunan dan meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
Baca Juga:Pasang Boks Tambahan Tampung Barang Bawaan Saat Mudik Lebaran, Tips Bagi Pengendara R2Mengenal Plengkung Gading yang Mulai Sistem Satu Arah, Mitos: Ilmu Hitam Seseorang Hilang Saat Melewatinya
“Provinsi Cirebon ini paling siap karena memiliki pelabuhan dan bandara. Namun, kunci utamanya adalah kekompakan semua pihak untuk mewujudkan hal ini,” pungkas Harry.
Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Fitrah Malik menambahkan Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia. Dibandingkan dengan Jawa Tengah, yang memiliki lebih sedikit penduduk tetapi ribuan desa, namun Jawa Barat masih berada di bawah Jawa Tengah dalam hal jumlah desa.