Junta Militer Myanmar Umumkan Keadaan Darurat di 6 Wilayah

Pemimpin Junta Myanmar Min Aung Hlaing/Net
Pemimpin Junta Myanmar Min Aung Hlaing/Net
0 Komentar

MYANMAR dilanda gempa bumi berkekuatan 7,7 magnitudo pada hari Jumat, 28 Maret 2025 yang menyebabkan kerusakan luas dan menelan korban jiwa.

Junta militer Myanmar segera mengumumkan keadaan darurat di enam wilayah yang terdampak parah akibat bencana ini.

“Negara akan segera melakukan penyelidikan tentang situasi tersebut dan melakukan operasi penyelamatan serta memberikan bantuan kemanusiaan,” kata Junta di aplikasi perpesanan Telegram, seperti dimuat Times of India.

Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin

Menurut laporan, setidaknya tiga orang tewas ketika sebuah masjid di wilayah Bago runtuh sebagian.

“Kami sedang berdoa ketika gempa mulai terjadi. Tiga orang meninggal di tempat,” kata seorang warga dari kota Taungnoo seperti dikutip Reuters.

Selain itu, foto dan video dari Mandalay menunjukkan dampak kerusakan yang signifikan, termasuk rusaknya masjid dan Pagoda Mahamuni, salah satu situs Buddha paling suci di Myanmar.

Biara Wailuwun juga dilaporkan runtuh, mengakibatkan lebih banyak korban jiwa, menurut laporan media pemerintah.

Di wilayah Sagaing, gempa menyebabkan runtuhnya jembatan berusia 90 tahun serta merusak sebagian jalan raya Mandalay-Yangon. Ibu kota Naypyidaw juga terdampak, dengan beberapa bangunan dan tempat ibadah mengalami kerusakan berat.

Saat ini, upaya pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung di beberapa daerah terdampak, dengan petugas berusaha menyelamatkan korban yang terjebak di reruntuhan

0 Komentar