Pasar Modal Tertekan: Total Investor 15,7 Juta Orang, BEI Catat Adanya Capital Flow Cukup Besar

Seorang awak media sedang melintas di depan papan elektronik informasi saham di Gedung Bursa Efek Indonesia (F
Seorang awak media sedang melintas di depan papan elektronik informasi saham di Gedung Bursa Efek Indonesia (Foto: Dokumentasi/RRI/Magdalena Krisnawati)
0 Komentar

Dengan pengalaman tersebut, BEI optimistis bahwa pasar modal Indonesia akan kembali stabil dan tumbuh lebih kuat setelah melewati periode ketidakpastian saat ini.

IHSG Ambruk Lagi

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) betah di zona merah hingga penutupan perdagangan Senin (24/3/2025). Namun, koreksi IHSG berkurang pada sesi kedua perdagangan saham,

Mengutip data RTI, IHSG ditutup anjlok 1,5 persen ke posisi 6.161,21. Indeks LQ45 terpangkas 1,5 persen ke posisi 692,02. Sebagian besar indeks saham acuan memerah.

Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin

Pada awal pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.269,90 dan level terendah 5.967,19. Sebanyak 500 saham melemah sehingga menekan IHSG. 134 saham menguat dan 168 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.067.838 kali dengan volume perdagangan 14,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 14,4 triliun. Posisi dolar Amerika Seriakt terhadap rupiah di kisaran 16.550.

Mayoritas sektor saham tertekan kecuali sektor saham teknologi naik 3,79 persen. Sementara itu, sektor saham energi terpangkas 2,63 persen, sektor saham basic susut 3,2 persen, sektor saham industri susut 1,84 persen, sektor saham consumer nonsiklikal terpangkas 1,28 persen.

Lalu sektor saham consumer siklikal melemah 1,65 persen, sektor saham kesehatan terperosok 2,35 persen, sektor saham keuangan merosot 0,61 persen. Lalu sektor saham properti melemah 2,68 persen, sektor saham infrastruktur susut 0,59 persen dan sektor saham transportasi susut 2,36 persen.

0 Komentar