JELANG Lebaran 2025, arus mudik mulai menunjukkan peningkatan signifikan di sejumlah ruas jalan tol.
Salah satunya terpantau di Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang mencatat lonjakan volume kendaraan sejak hari ini Minggu (23/3) atau delapan hari sebelum Hari Raya Idulfitri.
Pengelola Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Astra Tol Cipali), Jawa Barat, memperkirakan sekitar 84 ribu kendaraan akan melintasi ruas tol tersebut pada H-8 Lebaran atau Minggu (23/3).
Baca Juga:Jumlah Setoran Uang Judi Sabung Ayam Diduga Pemicu 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI di Way KananTom Lembong: 100 Persen Semua Izin Impor Diterbitkan Kemendag Ditembuskan Kemenperin
“Jumlah tersebut diperkirakan meningkat sekitar 11 persen dibandingkan realisasi di hari sebelumnya yakni pada Sabtu (22/3), yang tercatat sebanyak 73,1 ribu kendaraan,” kata Sustainability Management & Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali Ardam Rafif Trisilo di Cirebon, Minggu.
Ia mengatakan peningkatan volume kendaraan tersebut disebabkan karena tingginya mobilitas masyarakat, yang memilih melaksanakan mudik lebih awal pada akhir pekan ini.
Meski demikian, ia menyebutkan arus lalu lintas di sepanjang ruas Tol Cipali dari arah Jakarta menuju Cirebon atau sebaliknya saat ini masih terpantau landai.
Menurut Ardam, sejak pagi hari hingga siang ini belum terjadi kepadatan signifikan di sepanjang ruas Tol Cipali. Pengguna jalan tetap dapat melintas dengan lancar di jalur tersebut.
Ia menyebutkan, hingga pukul 14.00 WIB, total kendaraan yang telah melintas dari Cikopo menuju arah Cirebon mencapai sekitar 18,8 ribu unit.
“Angka ini mengalami peningkatan sekitar 7 persen dibandingkan volume lalu lintas pada jam yang sama sehari sebelumnya,” katanya.
Ardam menambahkan, kenaikan jumlah kendaraan di Tol Cipali telah diantisipasi, dengan melakukan pemantauan lalu lintas secara berkala.
Baca Juga:Pasang Boks Tambahan Tampung Barang Bawaan Saat Mudik Lebaran, Tips Bagi Pengendara R2Mengenal Plengkung Gading yang Mulai Sistem Satu Arah, Mitos: Ilmu Hitam Seseorang Hilang Saat Melewatinya
Ia menyebutkan langkah ini dilakukan guna memastikan kelancaran arus kendaraan, terutama di titik-titik yang berpotensi terjadi perlambatan.
“Kami juga telah menyiagakan petugas di sejumlah lokasi strategis untuk membantu pengguna jalan yang mengalami kendala teknis di perjalanan,” ucap dia.