DI saat umat Islam sedang melaksanakan puasa Ramadan, Israel menyerang Gaza dengan membabi buta. 400 warga Gaza tewas seketika. Tak terima dengan perlakuan biadab negeri zionis itu, pemerintah Palestina minta tolong ke Presiden Prabowo Subianto.
Mewakili Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Menteri Kehakiman untuk Urusan Agama Mahmoud al-Habbash menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/3/2025).
Mahmoud yang didampingi Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun tiba di Istana pukul 14.50 WIB. Keduanya memakai setelan jas.
Baca Juga:Pasang Boks Tambahan Tampung Barang Bawaan Saat Mudik Lebaran, Tips Bagi Pengendara R2Mengenal Plengkung Gading yang Mulai Sistem Satu Arah, Mitos: Ilmu Hitam Seseorang Hilang Saat Melewatinya
Setibanya di Istana, tidak ada keterangan yang dibagikan Mahmoud dan Zuhair. Keduanya langsung memasuki Istana untuk menemui Prabowo.
Kedatangan keduanya disambut hangat Prabowo. Kepala Negara didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Prabowo kemudian mempersilakan rombongan utusan khusus Presiden Palestina memasuki ruang pertemuan.
Prabowo dan Mahmoud memimpin pertemuan. Di samping kanan dan kiri keduanya terdapat dua delegasi dari masing-masing negara.
Dalam video yang beredar, pertemuan mereka berlangsung cair dan penuh keakraban. Bahkan, sesekali delegasi Palestina tertawa lepas mendengarkan cerita Prabowo dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.
Sejam kemudian, Mahmoud dan rombongan keluar dari ruang pertemuan. Prabowo ikut mengantarkan tamunya keluar ruangan.
Sebelum meninggalkan Istana, Mahmoud memberikan keterangan pers. Dia menjelaskan, dalam pertemuan ini, pihaknya menyampaikan surat yang berisi pesan dari Presiden Mahmoud Abbas tentang hubungan bilateral Palestina dan Indonesia.
“Kami menyampaikan surat khusus dari Presiden Palestina, Presiden Mahmoud Abbas, kepada Yang Mulia Presiden Indonesia, yang berkaitan dengan hubungan antara Indonesia dan Palestina, serta mengenai isu Palestina secara umum,” kata Mahmoud.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Mahmoud juga menyampaikan situasi terkini yang dialami warga Palestina. Kata dia, kondisi Palestina semakin buruk. Dia pun meyakini Prabowo telah mengetahuinya.
“Kami menjelaskan situasi tersebut kepada Yang Mulia Presiden dan membahas hubungan antara Palestina dan Indonesia,” ungkap Mahmoud.
Prabowo dalam pertemuan ini, kata Mahmoud, menyampaikan Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina.
“Kami sangat menghargai dukungan penuh Indonesia terhadap perjuangan Palestina dan hak-hak rakyat Palestina,” jelasnya.