PERUSAHAAN layanan transportasi daring atau ojek online lokal Salatiga, Jeggboy & Girl akan mematuhi imbauan presiden Prabowo Subianto terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) atau bonus hari raya untuk pengemudi atau driver ojek online (ojol).
Tunjangan Hari Raya benar – benar tengah ditunggu siapapun. Apalagi ditengah kondisi perekonomian yang kurang menguntungkan. Sebagai gantinya manajemen ojek lokal Salatiga “jeggboy and Girl” tetap memberikan Bonus Hari Raya atau BHR kepada 300 lebih orang karyawan, dengan besaran bervariasi.
Owner Jeggboy & Girl, Sri Sahono mengatakan, saat ini pihaknya sudah menyiapkan BHR bagi driver Jeggboy Salatiga. Hal ini sesuai dengan imbauan Presiden untuk memberikan bonus hari raya kepada para driver dan kurir berbasis aplikasi.
Baca Juga:Mengenal Plengkung Gading yang Mulai Sistem Satu Arah, Mitos: Ilmu Hitam Seseorang Hilang Saat MelewatinyaDi Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru Imlek
“Soal pemberian THR, Jeggboy sudah melakukannya selama 8 tahun. Dengan mekanisme sesuai aktivitas atau nilai transaksi yang ada di driver,” ujarnya, Kamis (13/3).
Menurutnya, besaran pemberian BHR berbeda beda tiap driver, mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 800 ribuan. Pemberian BHR akan dilakukan pada H-7 lebaran, atau hari Senin, 24 Maret 2025
“Tahun ini ada lebih dari 300 driver yang mendapat bonus hari raya. Semoga pemberian ini bermanfaat bagi keluarga besar Jeggboy,” katanya.
Pihaknya terus berkomitmen memberikan kesejahteraan kepada para driver. “Pemberian bonus ini juga bagian dari berbagi kebahagiaan di hari raya,” ujarnya.
Sementara, salah seorang driver, Sri mengaku senang dan berterima kasih dengan manajemen Jeggboy Salatiga, meski kondisi perekonomian sulit. “Saya dulu pernah bekerja narik ojek di salah satu aplikasi besar asal Jakarta, namun tiap lebaran tidak dapat BHR,” ujarnya.