MALL Panakkukang (MP) di Jalan Boulevard, Kecamatan Panakkukang, Makassar, kini memiliki musala megah bergaya Timur Tengah yang disebut-sebut sebagai salah satu musala terbesar di dunia dalam kategori pusat perbelanjaan. Yang menarik, tempat ibadah ini dibangun oleh seorang pengusaha non-Muslim bernama Beni Lukman sebagai simbol keberagaman, persaudaraan, dan kebersamaan antarumat beragama di Makassar dan Indonesia.
Musala yang diberi nama Musala Mahabbah—dalam Islam berarti cinta kasih—dibangun dengan konsep arsitektur yang menyerupai masjid-masjid di Turki. Dominasi warna putih dan ornamen emas menghiasi ruangan utama, sementara area tempat wudu didesain unik menyerupai lampu Aladdin, memberikan pengalaman spiritual yang lebih berkesan bagi pengunjung.
General Manager Mall Panakkukang, Muhammad Ali Marsaban, mengungkapkan bahwa desain musala ini terinspirasi dari pengalaman beberapa timnya yang pernah mengunjungi Turki.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
“Memang arsiteknya ala-ala dari Turki. Luasnya 1.350 meter persegi untuk musala pria, sementara musala wanita 300 meter persegi, berada di sebelah kanan musala laki-laki,” ujar Ali dikutip dari media lokal Sulsel, Selasa (11/3).
Dari sisi kapasitas, musala ini mampu menampung hingga 3.000 jemaah laki-laki dan sekitar 600 jamaah wanita. Karpetnya pun langsung didatangkan dari Turki, bahkan tempat penitipan sepatu masih dalam proses pengiriman dari negara tersebut. Dengan panjang sekitar 45 meter dan luas yang sangat besar, musala ini bahkan memiliki mimbar serta mihrab layaknya sebuah masjid.
Selain sebagai tempat ibadah, Musala Mahabbah juga menjadi simbol toleransi dan persatuan di tengah masyarakat Makassar yang dinamis. Dalam konferensi persnya, Beni Lukman menegaskan bahwa keberagaman bukanlah penghalang untuk berbagi kebaikan, justru menjadi kekuatan yang mempererat persaudaraan antarumat beragama.
“Bangunan musala mahabbah yang megah dan luas di atas mall ini menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan saling mendukung dalam kebaikan tetap hidup di tengah masyarakat kita,” ujar pengurus DKM dalam video yang beredar.
Musala ini terletak di lantai tiga Mall Panakkukang, berdekatan dengan berbagai pilihan kuliner yang memudahkan pengunjung untuk berbuka puasa bersama keluarga dan teman. Beberapa di antaranya termasuk Bakul Sunda dan Kuliner Nusantara dengan harga yang variatif, mulai dari Rp22 ribu hingga Rp50 ribu untuk paket makan sepuasnya.