BANJIR yang melanda Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, telah berlangsung lebih dari sepekan dan masih merendam ratusan rumah.
Pada Jumat, 7 Maret 2025, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang mencatat bahwa 449 rumah di Desa Karangligar dan Desa Sukamakmur masih terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 20 hingga 200 sentimeter. Sebanyak 1.738 jiwa terdampak, dan 713 di antaranya mengungsi.
Dikutip dari Antara, Wakil Bupati Karawang Maslani bersama Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa, Minggu (9/3/2025), meninjau lokasi banjir di sekitar Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Dalam peninjauan itu, Saan beserta rombongan menyerahkan bantuan sosial bagi warga terdampak banjir di Kampung Kampek, Desa Karangligar.
Menurut Saan, Desa Karangligar sejak sekitar 14 tahun lalu hingga saat ini masih menjadi daerah langganan banjir. Kondisi itu menimbulkan kerugian besar, baik materiil maupun immateriil. Sehingga perlu penanganan serius guna mengatasinya.
Ia berharap setelah proyek pengendali banjir rampung pada 2025, masyarakat Desa Karangligar tidak lagi mengalami bencana serupa di tahun-tahun berikutnya.
Sementara itu, selama sepekan terakhir ini ratusan warga Desa Karangligar mengungsi ke tempat yang lebih aman karena banjir merendam pemukiman mereka.
Hingga Minggu ini banjir masih melanda daerah itu dengan ketinggian bervariasi mulai dari ketinggian 20 centimeter hingga ada mencapai ketinggian air 1 meter.
Sejumlah warga setempat mengakui kalau banjir di daerahnya sudah berlangsung selama sekitar sepekan. Meski sempat surut, tapi banjir kembali merendam rumah mereka karena air dari luapan Sungai Cibeet kembali naik selama beberapa hari terakhir.
Dilaporkan bahwa lebih dari 100 rumah di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat hingga kini masih terendam.
Baca Juga:Menteri ATR/BPN Benarkan Pagar Laut Sepanjang 30,16KM di Perairan Tangerang Punya HGB dan SHM, Ini JelasnyaPemerintah Kabupaten Cirebon Tangani Banjir Bandang, Begini Langkah Strategis BBWS Cimancis
Sementara di titik lain, dilaporkan puluhan rumah terendam banjir akibat meluapnya sungai Cilamaya di Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan dengan ketinggian air mencapai 20-40 centimeter.
Banjir akibat luapan sungai Cilamaya juga merendam puluhan rumah di Desa Gempol Kolot dan Desa Jayamukti Kecamatan Banyusari Karawang.