Pertemuan Riyadh, 4 Poin Kesepakatan Amerika Serikat-Rusia Akhiri Perang di Ukraina

Suasana pertemuan delegasi Rusia dan Amerika Serikat di Riyadh, Arab Saudi, mencari solusi hentikan konflik mi
Suasana pertemuan delegasi Rusia dan Amerika Serikat di Riyadh, Arab Saudi, mencari solusi hentikan konflik militer di Ukraina, Selasa, 18 Februari 2025 (tass.com)
0 Komentar

PARA diplomat Amerika Serikat dan Rusia bertemu di Riyadh, Arab Saudi, Selasa (18/2), mendiskusikan peningkatan hubungan dan negosiasi untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Pembicaraan ini merefleksikan perubahan yang besar dan cepat dalam kebijakan luar negeri Amerika di bawah Presiden Donald Trump.

Para diplomat utama dari Amerika Serikat dan Rusia telah bertemu di Riyadh, Arab Saudi pada Selasa, guna mendiskusikan peningkatan hubungan dan negosiasi untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan

Pembicaraan ini merefleksikan perubahan yang besar dan cepat dalam kebijakan luar negeri Amerika Serikat di bawah Presiden Donald Trump.

Tidak ada pejabat Ukraina terlihat dalam pertemuan, yang dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubio, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan sejumlah pejabat senior lainnya.

Setelah pertemuan itu, Rubio mengatakan bahwa Amerika Serikat dan Rusia telah menyetujui empat prinsip kesepakatan yang akan dilaksanakan. Pertama, mereka setuju untuk mengganti staf di masing-masing kedutaan, baik di Washington maupun Moskow, dan menunjuk tim tingkat tinggi untuk melanjutkan negosiasi.

“Poin kedua adalah bahwa kami akan menunjuk sebuah tim tingkat tinggi dari pihak kami untuk membantu jalannya negosiasi dan bekerja hingga akhir konflik di Ukraina dalam cara yang berkesinambungan dan dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat,” kata Marco Rubio.

Poin ketiga, menurut Menlu Amerika Serikat ini, adalah bahwa mereka akan mulai bekerja pada level yang tinggi juga, untuk mengawali diskusi, memikirkan dan memeriksa kerja sama geopolitik dan ekonomi yang dapat ditindaklanjuti sebagai hasil dari berakhirnya konflik di Ukraina.

Kesepakatan terakhir, lanjut Rubio adalah mereka telah setuju bahwa sementara tim tersebut mengerjakan semua rencana itu, lima diplomat yang ada di lokasi pembicaraan itu tetap akan berada di sana dan terlibat dalam proses tersebut untuk memastikan bahwa proses tersebut berjalan dengan produktif.

Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat, Mike Waltz, yang juga menghadiri pertemuan tersebut, menegaskan kembali komitmen pemerintah Amerika Serikat untuk mengakhiri perang. Namun dia tidak memberikan rincian detil apapun terkait bagaimana kedua belah pihak berencana untuk menyelesaikan persoalan konsesi teritorial yang rumit.

0 Komentar