MUI Minta Intensifkan Pemboikotan Produk Israel di Ramadan 1446 Hijriyah

MUI Bersama Ormas Islam, Lembaga Filantropi, dan Aliansi Solidaritas Pembela Palestina, Keluarkan Pernyataan B
MUI Bersama Ormas Islam, Lembaga Filantropi, dan Aliansi Solidaritas Pembela Palestina, Keluarkan Pernyataan Bersama tentang Palestina. (Foto: IST)
0 Komentar

KETUA MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Prof Sudarnoto Abdul Hakim meminta kepada umat Islam dan seluruh masyarakat Indonesia untuk mengintensifkan pemboikotan terhadap produk Israel dan produk yang terafiliasi dengan Israel di Ramadan 1446 Hijriyah nanti.

Dia mengatakan, MUI mendorong agar seluruh masyarakat sipil di berbagai belahan dunia untuk terus melakukan aksi damai

“Serta menekan semua kekuatan yang mengancam kemerdekaan Palestina antara lain dengan terus mengintensifkan pemboikotan terhadap produk Israel dan pihak manapun yang berafiliasi dengan Israel,” ujat Prof Sudarnoto saat membaca pernyataan MUI bersama ormas Islam, lembaga filantropi, dan asosiasi solidaritas pembela Palestina di Kantor MUI Pusat, Jakarta, Rabu (19/2/2025).

Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan

Selain itu, MUI juga mengajak umat Islam menjadikan bulan suci Ramadan untuk memperkuat solidaritas terhadap bangsa Palestina.

“Menjadikan bulan suci Ramadan 2026 ini, selain untuk memperkuat semangat keagamaan, juga sebagai bulan untuk memperkuat solidaritas terhadap bangsa Palestina dengan menjadikan Ramadan ini sebagai bulan Palestina,” ucap dia.

Dengan menjadikan Ramadan sebagai bulan Palestina, kata dia, umat Islam harus mengintensifkan bantuan kemanusiaan dan dukungan penuh bagi kemerdekaan Palestina.

Selain itu, MUI juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam untuk menggairahkan dan menggalakkan bantuan kemanusiaan bagi Palestina melalui lembaga filantropi yang kredibel.

“Mendorong seluruh masyarakat Indonesia untuk meneguhkan semangat dan langkah bersama pemerintah dan konsolidasi antar kelompok secara masyarakat nasional untuk lebih kuat lagi mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina,” kata dia.

0 Komentar