Saya bertanggung jawab atas kebijakan efisiensi anggaran yang saat ini sedang mengalami polemik, kendala dan resistensi. Kondisi sulit ini merupakan kesempatan kerja keras untuk menunjukkan rasa nasionalis dan patriotisme.
Berikan waktu untuk berpikir keras dalam waktu sesingkat-singkatnya, merumuskan kembali program besar yang harus diambil dan dieksekusi.
Demi Allah, saya berjanji dan bersaksi pada alam semesta, jika gagal melakukan ikhtiar besar ini dalam tempo satu tahun. Saya akan mengundurkan diri dan siap untuk meminta maaf kepada segenap rakyat Indonesia karena gagal memberikan kontribusi dan tanggung jawab besar bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Demikianlah maklumat ini saya buat sebagai rasa bertanggungjawab atas mandat rakyatku, menjadi saksi hidup dalam perjalanan hidup, dengan sepenuh hati dan kesadaran. Saya siap bertanggungjawab apa yang menjadi tanggung jawab saya selaku Presiden Republik Indonesia.
Penulis: Heru Subagia, Pengamat Politik Alumni Fisipol UGM