Sejalan dengan tema peringatan 75 tahun hubungan diplomatik yaitu “Partnership for the People, for the New World”, hubungan antar masyarakat menjadi bagian penting.
Di HLSC, kedua pemimpin berdiskusi dan memutuskan untuk meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan tinggi, termasuk pertukaran pelajar melalui beasiswa.
Dalam permasalahan regional dan global, kemitraan strategis akan menjadi hal yang paling penting. Turki, sebagaimana disampaikan Erdogan dalam pertemuan tersebut, mungkin saja bisa menjadi Mitra Dialog ASEAN dengan dukungan Indonesia.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Kepentingan dan tujuan bersama yang penting lainnya antara Indonesia dan Turki adalah mendukung perdamaian di Timur Tengah, khususnya dalam mendukung upaya perdamaian untuk solusi dua negara sehingga Palestina yang berdaulat dan merdeka dapat tercapai.
Pertemuan tingkat tertinggi kedua pemimpin yang baru saja terjadi di Jakarta memang memperbarui komitmen kedua belah pihak untuk mempererat hubungan Indonesia dan Turki.
Dengan memperkuat kemitraan strategis berdasarkan visi bersama untuk pertumbuhan ekonomi, keamanan, dan pengaruh global, Indonesia dan Turki dapat bertindak sebagai dua pemain kunci dalam membentuk tatanan internasional yang lebih seimbang dan adil.
Penulis, Bondhan W