PROYEK ikonik di Kota Salatjga, Jawa Tengah yakni Taman Wisata Religi Salatiga (TWRS) segera dilanjutkan kembali pada tahun 2025.
Sebelumnya proyek pengelupasan tanah perrtanian dan dilakukan pengurukan tanah baru anggaran 2024 telah selesai dilaksanakan oleh DPUR Salatiga.
Penjabat (Pj) Walikota Salatiga, Yasip Khasani mengungkapkan bahwa dirinya berharap TWR Salatiga ini segera bisa terwujud dan terus berjalan proyeknya.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
“Alhamdulilah di tahun 2025 untuk TWRS mendapatkan anggaran Rp5,4 miliar dan saya berharap bisa untuk melanjutkan dan setelah ini bakal diteruskan oleh Walikota definitif,” kata Yasip Khasani kepada wartawan, Kamis (6/2).
Yasip mengungkapkan dirinya akan selalu membantu Salatiga untuk menjadi kota yang maju di Jawa Tengah meskipun setelah ini akan kembali ke Provinsi Jawa Tengah setelah pelantikan Walikota Salatiga 2025÷2030. “Salatiga saya harapkan jauh lebih maju” katanya.
Sementara terkait dengan realisasi exit tol Tamansari Salatiga akses ke pusat kota melalui Jalan Patimura diharapkan bisa diwujudkan di tahun 2025.
Exit ini akan mendukung kemajuan perekonomian warga dan penataan kawasan di Salatiga utara menuju pusat kota menjadi terbuka, karena letak pintu gerbang berdekatan dengan Taman Wisata Sejarah Salatiga dan TWR.
“Semoga pembayaran dan pelepasan tanah milik aset desa Pabelan bisa selesai. Tiinggal pembebasan tanah cuma 692 meter. Exit tol Tamansari teewujud berdampak positif juga terhadap wilayah Kabupaten Semarang. Tahun 2025 ini Insya Allah terwujud,” kata Yasip.