KEPALA Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan bahwa pembongkaran pagar laut di perairan Tangerang, Banten, tersisa delapan kilometer dari total 30,16 kilometer.
“Untuk pagar laut sudah hampir selesai ini ya,” kata Ali dalam konferensi pers sebelum menghadiri Rapat Pimpinan TNI AL di Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis.
Menurut dia, proses pencabutan pagar tersebut menjadi bukti komitmen TNI AL dan aparat maritim lainnya untuk mengurangi kesulitan para nelayan.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Selain itu, dia menjelaskan bahwa pencabutan pagar di perairan Tangerang sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
“Presiden berkali-kali dalam setiap pertemuan selalu menyampaikan bahwa TNI sebisa mungkin harus bisa membantu kesulitan rakyat. Itu yang paling penting,” ujarnya.
Berdasarkan siaran pers resmi TNI AL yang diterima, Kamis, (6/2) dijelaskan pembongkaran tersebut merupakan hasil kerja TNI AL dan beberapa kementerian/lembaga terkait sejak 18 Januari 2025 lalu.
Tidak hanya personel TNI AL, Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama I Made Wira Hady mengemukakan bahwa beberapa nelayan juga terlibat dalam pembongkaran pagar laut tersebut.