Helikopter Terbakar di Betong Milik Perusahaan Indonesia, Digunakan untuk Bahan Tiang Listrik

Sebuah helikopter jenis Bell 206L4 dengan nombor pendaftaran PK-ZUV dilaporkan jatuh dan terbakar di kawasan B
Sebuah helikopter jenis Bell 206L4 dengan nombor pendaftaran PK-ZUV dilaporkan jatuh dan terbakar di kawasan Batu 8, Jalan Lama Kuala Lumpur. (Utusan Malaysia)
0 Komentar

KEPALA Polisi Pahang Datuk Seri Yahaya Othman mengatakan, helikopter yang terbakar di Betong, Kamis (6/2/2025), Malaysia dimiliki perusahaan Indonesia, yaitu PT Zaveryna Utama yang digunakan untuk mengangkut bahan tiang listrik.

Dikatakan, penyelidikan awal mengungkapkan, helikopter milik Zaveryna Utama dari Indonesia dan terdaftar di Malaysia, diyakini digunakan untuk mengangkut bahan bangunan untuk tiang listrik Tenaga Nasional Berhad (TNB). Tercatat, sekitar enam perjalanan telah dilakukan sejak 21 Januari.

“Namun, selama insiden itu, tidak ada bahan bangunan yang diangkut karena helikopter akan memulai operasinya,” katanya kepada wartawan setelah menghadiri upacara pembukaan Ketech Asia Sdn Bhd, sebuah pabrik pembuatan amunisi.

Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan

Diberitakan, seorang pilot Indonesia selamat dalam kecelakaan helikopter di Bentong, Malaysia, Kamis pagi, setelah ditarik keluar oleh petugas keamanan setempat. Pilot Indonesia berusia 44 tahun yang diidentifikasi sebagai Kustiyadi itu hanya mengalami luka ringan.

Kepala polisi distrik Bentong Supt Zaiham Mohd Kahar mengatakan, seorang petugas keamanan setempat berusia 38 tahun yang berada di pos jaga sekitar 100 meter dari lokasi pendaratan, berhasil menyelamatkan pilot dengan menariknya keluar dari pesawat yang terbakar.

“Sejauh ini, ada dua saksi, termasuk petugas keamanan yang menjadi saksi kunci,” katanya.

Saat ini, ujarnya, mereka sedang menunggu hasil dari tim forensik polisi dan Biro Investigasi Kecelakaan Udara.

Diberitakan, polisi mengungkap identitas korban yang tewas dalam insiden yang menyebabkan helikopter Bell 206L4 terbakar saat mendarat untuk mengisi bahan bakar, di Bentong, Malaysia, Kamis (6/2/2025)

0 Komentar