KONSULAT Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Istanbul, Turki, memfasilitasi pemulangan jenazah seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang meninggal dunia akibat kebakaran di sebuah hotel di Istanbul bulan lalu.
Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI yang diterima di Jakarta, Rabu, PMI tersebut teridentifikasi berinisial SW (35) dan bekerja di The Hera Business Hotel and Spa di bilangan Atisehir, Istanbul yang mengalami kebakaran pada 18 Januari 2025.
“KJRI Istanbul mendapat informasi dari sesama PMI yang bekerja di hotel tersebut, mengenai WNI yang menjadi korban kebakaran dan meninggal dunia,” demikian menurut Kemlu RI.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
Menyusul penyelesaian proses identifikasi dan prosedur pemulangan, jenazah SW pun dipulangkan ke Indonesia pada Selasa (4/2) dengan penerbangan komersial.
Setibanya di Tanah Air, pemulangan jenazah ke rumah duka di Banyuwangi, Jawa Timur, difasilitasi oleh Kementerian Pelindungan PMI (KP2MI) melalui Balai Pelayanan Pelindungan PMI Serang di Banten.
Menurut Kemlu RI, SW berangkat ke Turki secara prosedural dan bekerja di negara tersebut sejak Agustus 2024 dan sempat bekerja sebagai pekerja domestik sebelum beralih menjadi terapis spa di hotel. SW baru bekerja selama satu minggu di The Hera Business Hotel and Spa yang terbakar.
Setelah mendapat informasi soal WNI yang menjadi korban kebakaran tersebut, KJRI Istanbul segera menelusuri identitas dan mencari informasi soal keluarga SW.
“Proses identifikasi jenazah dilakukan pada 19 Januari 2025 melalui panggilan video dengan adik almarhumah yang juga bekerja sebagai PMI di Taiwan,” menurut Kemlu RI.
Adik SW pun meminta bantuan pemerintah untuk kepulangan jenazah kakaknya ke Indonesia. Menyanggupi permintaan keluarga, KJRI Istanbul kemudian berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk suami korban, untuk pemulangan jenazah SW ke Tanah Air.