SEBUAH jet penumpang regional dari Wichita, Kansas bertabrakan dengan helikopter militer yang mendekati bandara Nasional Ronald Reagan dekat Washington DC pada Rabu malam, menewaskan 64 orang di dalam pesawat dan tiga tentara di dalam helikopter.
Inilah rangkuman delik sehari setelah kecelakaan itu:
- Penyelidik telah menemukan perekam suara kokpit dan perekam data penerbangan dari American Eagle penerbangan 5342, sebuah penerbangan American Airlines yang dioperasikan oleh PSA, Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) mengumumkan pada Kamis malam. Perekam tersebut sekarang berada di laboratorium NTSB untuk dievaluasi. Anggota dewan Todd Inman mengatakan para pejabat bermaksud merilis laporan awal mengenai insiden tersebut dalam waktu 30 hari.
- Setidaknya 27 jenazah telah ditemukan dari pesawat dan satu dari helikopter Black Hawk yang jatuh di Sungai Potomac. Jet Bombardier CRJ-700 pecah menjadi tiga bagian dan berada di perairan setinggi pinggang di Potomac. Lebih dari 300 pekerja darurat, termasuk penyelam, melewati angin kencang dan mengemas es untuk mengambil potongan-potongan pesawat dan jenazah. Sebanyak 14 skater dan pelatih, termasuk dua remaja berusia 16 tahun dan sepasang suami istri juara dunia, berada di dalam pesawat American Airlines. Klub Skating Boston mengatakan Jinna Han dan Spencer Lane, keduanya berusia 16 tahun, berada di dalam pesawat tersebut. Klub juga mengatakan pelatih seluncur es kelahiran Rusia dan mantan juara dunia Yevgenia Shishkova dan Vadim Naumov, yang merupakan suami dan istri, ikut serta. Korban lainnya termasuk pelatih seluncur es Alexandr Kirsanov, dan dua murid mudanya Angela Yang dan Sean Kay.
- Dua warga negara China juga berada di dalam pesawat tersebut, media pemerintah melaporkan mengutip kedutaan Tiongkok. Senator Maria Cantwell mengatakan korban tewas di pesawat itu juga termasuk warga negara Rusia, Filipina, dan Jerman.
- Pilot dan first officer pada penerbangan American Airlines disebutkan sebagai Jonathan Campos dan Sam Lilley dalam laporan media. Campos berusia 34 dan Lilley 28, dilaporkan.
- Presiden Donald Trump telah dikritik keras oleh Partai Demokrat setelah menyatakan bahwa kebijakan keberagaman pemerintahan sebelumnya bertanggung jawab atas kehancuran tersebut. Dalam konferensi pers, Trump mengatakan kepada wartawan, “Kami memiliki standar tertinggi [pengendali lalu lintas udara di pemerintahan pertamanya] yang bisa Anda miliki, dan kemudian mereka mengubahnya kembali – yaitu Biden,” kata Trump, seraya menambahkan bahwa dia percaya pada standar tersebut. perubahan dilakukan sebagai bagian dari program keberagaman yang pemerintahannya berjanji akan mencabutnya.