Ia mengatakan, lebih dari 300 polisi sedang bertugas pada saat kejadian. Kota itu sedang menjadi tuan rumah Sugar Bowl, kompetisi football Amerika klasik tingkat perguruan tinggi, yang digelar setiap hari tahun baru.
Sebuah video terverifikasi yang diambil salah seorang yang berada di lokasi menunjukkan sedikitnya dua mayat dalam kondisi terpelintir di jalan, di mana salah satunya tergeletak di atas sesuatu yang tampak seperti genangan darah. Tampak juga salah seorang yang berada di lokasi berlutut di sebelah salah satu mayat ketika sekelompok personel militer berseragam dan bersenjata berlari melewatinya.
“Sebuah tindak kekerasan yang mengerikan terjadi di Jalan Bourbon dini hari tadi,” kata Gubernur Louisiana Jeff Landry di platform X, mendesak orang-orang untuk menjauhi lokasi terjadinya serangan.
Baca Juga:Slow Living di Kota SalatigaSong Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar Surat
Para korban luka telah dilarikan ke setidaknya lima rumah sakit berbeda, menurut NOLA Ready, departemen kesiapsiagaan darurat Kota New Orleans.
Gedung Putih mengatakan mereka sudah berkoordinasi dengan wali kota New Orleans untuk menawarkan bantuan.
Ini bukan pertama kalinya New Orleans menghadapi peristiwa penembakan dan serangan kendaraan ke kerumunan pada parade-parade di kota itu. Pada November 2024, dua orang tewas dan 10 lainnya terluka dalam dua penembakan terpisah di sepanjang rute parade dan perayaan di New Orleans, yang dihadiri ribuan orang, menurut laporan media setempat.
Sementara pada Februari 2017 seorang laki-laki yang disebut polisi tampak sangat mabuk mengemudikan sebuah truk pikap dan menerjang kerumunan orang yang sedang menonton parade Mardi Gras di New Orleans, melukai lebih dari 20 orang. [rd/em]