Namun kondisi ini dapat menyebabkan buang air besar disertai darah. Hal ini disebabkan oleh penumpukan dan pembengkakan darah pada pembuluh darah. Jika ambeien masih berada pada tahap stadium I, biasanya gejalanya tidak terlalu berat.
Angiodisplasia
Angiodisplasia adalah kelainan pada pembuluh darah di saluran pencernaan yang menyebabkan penyempitan dan pembengkakan pembuluh darah. Pembengkakan ini dapat memicu perdarahan, sehingga darah mungkin terlihat saat buang air besar. Kondisi ini biasanya dapat sembuh dengan sendirinya.
Kondisi ini lebih sering dialami oleh lansia karena kerapuhan pembuluh darah yang meningkat seiring bertambahnya usia. Meskipun dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor risiko dari beberapa penyakit, perdarahan saat BAB akibat angiodisplasia umumnya tidak disertai rasa nyeri.
Kondisi yang menyebabkan BAB berdarah harus diobati segera
Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington
Meski ada beberapa kondisi BAB berdarah yang dapat sembuh dengan sendirinya, namun Anda juga perlu waspada dengan penyakit tertentu. Pasalnya, beberapa kasus BAB berdarah mengindikasikan seseorang sedang mengalami penyakit atau masalah kesehatan yang memerlukan pengobatan medis.
Berikut ini beberapa penyakit BAB berdarah yang perlu segera disembuhkan:
Polip usus besar
Polip adalah pertumbuhan jaringan abnormal di dalam tubuh. Jika polip muncul di kolon atau usus besar, kondisi ini dapat menyebabkan perdarahan pada rektum. Gesekan antara polip usus dan jaringan normal di sekitarnya dapat menyebabkan pengelupasan jaringan yang kemudian memicu perdarahan dan munculnya darah saat buang air besar.
Kondisi ini tidak dapat sembuh dengan sendirinya. Penanganannya memerlukan tindakan medis, seperti operasi untuk mengangkat polip atau prosedur kolektomi untuk mengangkat sebagian usus besar.
Kanker kolorektal atau usus besar
Kanker merupakan pertumbuhan jaringan abnormal yang dapat mengganggu fungsi organ di sekitarnya karena sel-sel kanker berkembang tanpa terkendali. Salah satu tanda kanker kolorektal yang dapat dikenali adalah tinja berwarna kehitaman yang disertai darah.
Pengobatan kanker usus besar sangat penting bukan hanya untuk mengatasi perdarahan saat buang air besar, tetapi juga untuk menghancurkan sel-sel ganas dan mencegah penyebaran kanker ke bagian tubuh lainnya.