Anak Pemilik Toko Roti Lindayes Patisserie & Coffee di Cakung Jadi Sorotan Akibat Aniaya Karyawan

George Sugama Halim (Facebook/George Sugama Halim)
George Sugama Halim (Facebook/George Sugama Halim)
0 Komentar

GEORGE Sugama Halim, anak pemilik toko roti terkenal Lindayes Patisserie & Coffee di Cakung, Jakarta Timur, kini menjadi sorotan publik akibat kasus penganiayaan terhadap seorang karyawati berinisial D.

Kasus ini menjadi viral baru-baru ini setelah video yang menunjukkan aksi kekerasan di toko roti milik orang tua George itu tersebar di media sosial.

Polisi menyebutkan bahwa penganiayaan ini terjadi setelah korban menolak permintaan George untuk mengantarkan makanan yang dipesan lewat ojek online ke kamar pribadinya.

Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington

Korban menolak dengan alasan bahwa hal tersebut bukan bagian dari tugasnya sebagai kasir.

Amarah George langsung meledak setelah penolakan itu, yang berujung pada tindakan penganiayaan.

Pria berusia 35 tahun itu mencaci maki korban dan melemparkan barang-barang serta loyang ke kepala korban, yang mengakibatkan luka sobek hingga berdarah.

“Awalnya, terlapor meminta tolong kepada korban untuk mengantar makanan ke kamar pribadi terlapor, namun korban menolak karena itu bukan pekerjaannya,” kata AKP Lina Yuliana, Kasie Humas Polres Metro Jakarta Timur, dilansir dari Kompas.com

Korban, D, mengungkapkan, George sempat mengatakan bahwa dirinya kebal hukum.

“Dia bilang, ‘Miskin, babu,’ terus dia juga bilang, ‘Orang miskin kayak lu mana bisa laporin goa ke polisi, gw ini kebal hukum,’” kata D saat dihubungi.

Meskipun laporan sudah dibuat pada 17 Oktober, George belum ditetapkan sebagai tersangka hingga kasus ini viral.

Namun, pada Minggu (15/12/2024) malam, pelaku berhasil ditangkap di Hotel Anugrah, Sukabumi, Jawa Barat, tanpa perlawanan.

Baca Juga:Pendukung Maccabi Tel Aviv Slogan Anti-Arab: Siapa Penyulut Amsterdam Rusuh?Tom Lembong Diperiksa 10 Jam Terkait Surat Kebijakan Impor Gula

George bersama keluarganya menenangkan diri ke Sukabumi setelah kasus ini menjadi perhatian publik untuk menenangkan diri.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menegaskan bahwa George tidak kebal hukum.

“Dalam perkara ini, pelaku tidak kebal hukum. Buktinya pelaku sudah diklarifikasi sebagai terlapor dan perkara sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan,” ungkapnya.

George Sugama Halim diketahui menempuh pendidikan di Universitas YARSI, Jakarta Pusat, .

Dia sering membagikan foto bersama sejumlah anggota TNI di media sosial.

Beberapa karyawan toko roti keluarganya dilaporkan mengundurkan diri karena merasa dipaksa melakukan pekerjaan di luar tugas mereka, seperti mengantar makanan ke kamar pribadi George.

0 Komentar