Ratusan Karyawan PT SCI Salatiga di Komplek Pemerintah Kota Salatiga, Tuntut UMK Naik 10 Persen

Aksi unjuk rasa karyawan PT SCI Salatiga berlansung tertib di depan Gerbang Komplek Pemkot Salatiga. (Foto: Ge
Aksi unjuk rasa karyawan PT SCI Salatiga berlansung tertib di depan Gerbang Komplek Pemkot Salatiga. (Foto: Gerryn Mauretha)
0 Komentar

RATUSAN karyawan PT SCI Salatiga melakukan aksi unjuk rasa di Gerbang Komplek Pemkot Salatiga, Rabu (11/12) pagi.

Diketahui, melalui surat perihal pemberitahuan penyampaian pendapat di muka umum (unjukrasa) yang dikeluarkan oleh KSPSI bahwa ratusan karyawan PT. SCI melakukan unjukrasa damai terkait kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2025.

Dalam surat yang dikeluarkan KSPSI, tujuan ratusan karyawan melakukan demonstrasiantara lain:

Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington

  1. Menuntut kenaikan upah minimum sebesar 10%;
  2. Membuat kebijakan Perwali (Peraturan Walikota) mengenai pelaksanaan Struktur Skala Upah (SUSU) di tiap-tiap perusahaan;
  3. Menuntut segera memberlakukan Upah Minimum Sektoral (UMS) Salatiga.

Pantauan delik, sebelum melakukan demonstrasi ke Kantor Walikota Salatiga. Para karyawan tersebut awalnya berkumpul di depan PT SCI di Jalan Lingkar Selatan Salatiga.

Kemudian secara bersama-sama mereka menuju ke Pemkot Salatiga.

Aksi mereka berjalan damai dengan pengawalan dari personel Polres Salatiga.

Para karyawan terlihat membawa spanduk dengan berbagai tulisan. Ada yang bertulis “Naik Gaji Aja Susah, Apalagi Naik Pelaminan”. Adapula, “Upah Murah, Pemicu Maraknya Open BO”. Terlihat bendera KSPSI disertai dengan menyanyikan lagu berjudul Buruh Tani dari sound system dan beberapa lagu milik Iwan Fals.

Dalam aksi demo ratusan karyawan akan mengancam untuk berkumpul lebih banyak lagi besok jika tidak mendapatkan jawaban secepatnya.

“Kita anggota lebih dari 18.000 orang, jadi kalau nanti kita tidak dipenuhi maka besok kami akan membawa lebih banyak lagi” ungkap salah satu demonstran didepan gerbang pemkot Salatiga.

Mereka berharap untuk dapat dinaikan upahnya sebesar 10% dan beranggapan adanya kesenjangan UMK antara Kota Salatiga dan Kabupaten sekitarnya.

0 Komentar