Dalam kasus ini, ayah dan nenek terduga meninggal dunia. Hasil pemeriksaan medis, mereka berdua mengalami luka-luka di bagian leher, punggung dan lengan. Sedangkan, ibu terduga pelaku mengalami luka. Kini, korban selamat sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Fatmawati.
“Luka (ibu terduga pelaku) di Punggung, lengan, sama pipi,” tandas Gogo.
Polisi Libatkan Psikolog Forensik Dalami MotifPolisi melibatkan psikolog forensik untuk mendalami kepribadian remaja berinisial MAS, yang diduga menghabisi nyawa ayah dan neneknya dengan sebilah pisau di kawasan Cilandak. Hal ini dilakukan untuk menggali lebih jauh terkait motif di balik pembunuhan tersebut.
Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington
“Iya, libatkan (psikolog forensik dalami kepribadian anak),” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, Minggu (1/12/2024).
Gogo menjelaskan bahwa pihaknya belum dapat memastikan kapan pemeriksaan bersama psikolog akan dilakukan, mengingat proses tersebut membutuhkan waktu.
“Masih proses. Ada mekanismenya psikologi itu, ada pengenalan, terus pengenalan, butuh waktu,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan bahwa motif pembunuhan tersebut masih didalami dan belum bisa disimpulkan. Hasil pemeriksaan tersangka nantinya akan diumumkan bersamaan dengan temuan dari psikolog forensik.
“Motif masih didalami, orang bisa berasumsi mungkin ini tekanan, atau relasi nggak baik sama keluarga atau bagaimana, cuma kalau secara resmi (hasil pemeriksaan tersangka) belum. Karena ini nanti akan dirilis bareng psikologi forensik,” tandas Gogo.
Polisi Ungkap Kondisi Ibu Mulai Membaik
Kondisi ibu berinisial RM (69) yang menjadi korban penusukan oleh anaknya berinisial AMS (14 di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, mulai membaik.
“Korban dirawat di RS Fatmawati dan infonya sudah mulai membaik,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Jakarta Selatan AKBP AKBP Gogo Galesung di Jakarta, Minggu (1/12/2024).
Baca Juga:Pendukung Maccabi Tel Aviv Slogan Anti-Arab: Siapa Penyulut Amsterdam Rusuh?Tom Lembong Diperiksa 10 Jam Terkait Surat Kebijakan Impor Gula
Ia mengatakan, korban terluka di bagian leher, lengan, punggung dan pipi. “Kami juga belum bisa lihat karena belum bisa masuk. Selain itu korban juga tidak bisa diajak ngomong,” kata dia seperti dilansir dari Antara.
Ia mengatakan, setelah kondisi membaik, korban akan diperiksa sebagai saksi kasus ini.
Gogo mengatakan, AMS (14) saat ini berada di Polres dan statusnya masih akan diperiksa lagi. Menurut dia, pelaku ini masih kategori anak sehingga penyelidikan harus bersama psikologi forensik untuk anak.