“Dalam situasi saat ini, kepentingan bersama antara China-AS justru meluas dibanding berkurang,” ujar Xi.
Ia memberi contoh bahwa kerja sama tetap bisa dijalankan pada berbagai bidang, termasuk ekonomi, perdagangan, pertanian, pemberantasan narkotika, penegakan hukum dan kesehatan masyarakat.
“… juga untuk menangani tantangan global seperti perubahan iklim dan kecerdasan buatan serta mengatasi masalah-masalah internasional,” ujar Xi, menjelaskan.
Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington
Kedua negara harus memperluas daftar kerja sama dan membuat kue kerja sama yang lebih besar untuk mencapai hasil yang saling menguntungkan.
“Keenam, penting untuk menanggapi harapan rakyat. Hubungan China-AS harus selalu memajukan kesejahteraan kedua masyarakat dan mendekatkan mereka,” kata presiden China itu.
Untuk memfasilitasi pertukaran personel dan budaya, ujarnya, kedua negara perlu membangun jembatan dan jalan, menyingkirkan gangguan dan rintangan serta menahan diri dari melakukan tindakan apa pun yang memiliki efek yang menakutkan.
Ketujuh, penting untuk melangkah maju guna mengambil tanggung jawab sebagai negara besar.
“China dan AS harus selalu mengingat masa depan umat manusia dan tanggung jawab mereka untuk perdamaian dunia dan penyediaan barang publik,” kata Xi, menambahkan.
Kedua presiden juga disebut menegaskan kembali tujuh poin kesepahaman bersama tentang prinsip-prinsip panduan hubungan China-AS, yaitu memperlakukan satu sama lain dengan hormat serta menemukan cara untuk hidup berdampingan secara damai.
Aspek-aspek lainnya adalah menjaga jalur komunikasi yang terbuka, mencegah konflik, menegakkan Piagam PBB, bekerja sama dalam bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama, dan mengelola isu persaingan dalam hubungan secara bertanggung jawab.
Baca Juga:Pendukung Maccabi Tel Aviv Slogan Anti-Arab: Siapa Penyulut Amsterdam Rusuh?Tom Lembong Diperiksa 10 Jam Terkait Surat Kebijakan Impor Gula
“Kedua negara siap untuk menegakkan prinsip-prinsip ini, terus menstabilkan hubungan China-AS, dan memastikan transisi hubungan yang lancar,” menurut keterangan tersebut. (*)