Pelayan Asal Argentina yang Diduga Terlibat dalam Kematian Liam Payne Angkat Suara

Braian Nahuel Paiz (Telefe Noticias)
Braian Nahuel Paiz (Telefe Noticias)
0 Komentar

Bantahan Terduga Lainnya

Rogelio ‘Roger’ Nores, seorang pengusaha asal Argentina yang dikenal sebagai teman dekat Payne, juga disorot dalam kasus ini. Rogelio, yang awalnya diidentifikasi sebagai salah satu dari tiga tersangka, juga membantah keterlibatannya dalam kematian Liam. Dalam pernyataan kepada media, ia menjelaskan bahwa dirinya mengunjungi Liam di hotel beberapa kali pada hari tragis tersebut dan meninggalkan lokasi sekitar 40 menit sebelum insiden.

“Ada lebih dari 15 orang di lobi hotel yang bercanda dan tertawa bersamanya ketika saya pergi,” ungkapnya. Rogelio juga menegaskan dia hanyalah teman dekat Liam, bukan manajernya. Ia hanya memberikan kesaksian kepada pihak kepolisian pada Kamis, 17 Oktober dan belum dihubungi lagi oleh pihak berwenang sejak saat itu.

Penyelidikan Terus Berlanjut: Jam Tangan Rolex Payne Hilang

Kasus ini semakin pelik dengan laporan bahwa jam tangan Rolex yang dikenakan Liam sebelum kematiannya belum ditemukan. Jam tersebut terlihat dalam rekaman CCTV beberapa jam sebelum kematian Liam pada Rabu, 16 Oktober.

Baca Juga:Pernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju WashingtonPendukung Maccabi Tel Aviv Slogan Anti-Arab: Siapa Penyulut Amsterdam Rusuh?

Berdasarkan analisis rekaman CCTV, Liam terlihat masih mengenakan jam tangan tersebut sekitar dua hingga tiga jam sebelum jatuh dari balkon hotel. Penyidik telah mencari jam tangan tersebut di berbagai lokasi, termasuk rumah para tersangka dan dua perempuan yang menemani Liam di hari kematiannya.

Geoff Payne, ayah Liam, tiba di Argentina dua hari setelah kematian putranya. Setelah berkunjung ke tugu peringatan sementara yang didirikan penggemar di luar hotel, ia kembali ke Inggris bersama jenazah Liam, untuk mengurus persiapan pemakaman di kota asal Liam, Wolverhampton. (*)

0 Komentar