PRESIDEN Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Beijing, China pada 8-10 November 2024. Prabowo berkunjung ke China atas undangan dari Presiden China Xi Jinping.
Selain bertemu Xi Jinping, Prabowo rencananya juga akan bertemu dengan pimpinan tinggi China lainnya.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan salah satu agenda dalam kunjungan tersebut adalah adanya penguatan kerja sama kemitraan komprehensif strategis Indonesia dan Tiongkok di bidang kelautan dan perikanan.
Baca Juga:Tom Lembong Diperiksa 10 Jam Terkait Surat Kebijakan Impor GulaProfil Erintuah Damanik, Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur
“Ada perjanjian antara Indonesia dengan ChinaTechnical Cooperation Guideline (TCG) soal perjanjian kelautan dan perikanan,” kata Trenggono di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (5/11/2024) malam.
Trenggono mengatakan, pemerintah menargetkan kerja sama di sektor hilirisasi perikanan.
“Kerja sama seperti pengolahan industri sektor hilirisasi di perikanan karena TCG-nya sudah lama dari pemerintahan yang lalu, kan? Nah, terus sekarang ini ditandatangani di depan presiden,” jelas dia.
Sebelumnya, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Prabowo tidak memberikan arahan khusus selama lawatannya selama tiga hari tersebut.
“Enggak ada (arahan khusus). Semua berjalan sudah baik sih, jadi enggak ada (arahan khusus),” kata Luhut seusai rapat terbatas presiden dengan DEN di Istana Kepresidenan Jakarta. (*)