Pelatih China Branko Ivankovic: Kami Harus Berani Incar Kemenangan atas Timnas Indonesia di Kandang Sendiri

Branko Ivankovic
Branko Ivankovic
0 Komentar

PELATIH Cina, Branko Ivankovic, menyatakan bahwa timnya akan bermain dengan keberanian dan semangat saat mengincar kemenangan atas Timnas Indonesia dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa, 14 Oktober 2024 pada pukul 19.00 WIB.

Setelah menderita tiga kekalahan berturut-turut, Cina akan menghadapi Indonesia di Stadion Qingdao Youth Football Stadium yang berkapasitas 50 ribu tempat duduk. “Kami harus bermain dengan keberanian dan semangat di kandang sendiri dan melakukan apa pun untuk menang,” kata Ivankovic dalam konferensi pers prapertandingan pada Senin sore, 14 Oktober 2024.

“Melihat begitu banyak penggemar di hotel dan tempat latihan menyambut kami, terutama anak-anak muda di antara mereka, kami dapat merasakan kecintaan mereka terhadap sepak bola dan tim nasional. Saya berharap para pemain merasakan dukungan ini dan bertanggung jawab dengan memberikan penampilan yang bagus kepada para penggemar,” ucap dia menambahkan.

Baca Juga:Polda NTT Tegas PTDH Terhadap Ipda Rudy Soik Tidak Terkait Mafia BBM di KupangSelamat Hari Radio Republik Indonesia

Perjalanan Cina di kualifikasi Piala Dunia 2026 sejauh ini berjalan buruk. Cina menelan kekalahan 7-0 saat menghadapi Jepang, diikuti oleh kekalahan 2-1 dari Arab Saudi yang bermain dengan 10 pemain, dan kemudian kekalahan 3-1 dari Australia. Rentetan kekalahan ini membuat Cina berada di dasar klasemen Grup C dengan nol poin.

Meskipun menjadi tim dengan peringkat terendah di grup, Timnas Indonesia tetap tidak terkalahkan. Tim asuhan Shin Tae-yong berhasil mengamankan tiga hasil imbang berturut-turut untuk mengumpulkan tiga poin. Indonesia memiliki lebih dari sepuluh pemain keturunan yang sebagian besar berasal dari Belanda dan bermain di liga-liga Eropa.

“Banyak lawan kami adalah pemain naturalisasi dari Eropa, terutama dari Belanda,” kata Ivankovic kepada Xinhua. “Kami telah menganalisis gaya mereka dan memberikan informasi tersebut kepada para pemain kami. Kami melakukan latihan yang terarah, dan saya ingin para pemain kami memberikan yang terbaik, bermain agresif, meningkatkan intensitas, dan menampilkan sepak bola yang efektif selama 90 menit.”

Pelatih asal Kroasia berusia 70 tahun itu juga mencatat bahwa tim Cina tengah berjuang melawan sejumlah badai cedera. Striker Fei Nanduo absen karena masalah kaki, sementara bek Gao Zhunyi diragukan setelah mengalami cedera kaki saat latihan. Wu Lei, pencetak gol terbanyak untuk tim nasional dan Liga Super Cina (CSL) musim ini, baru saja kembali ke skuad setelah absen pada pertandingan terakhir melawan Australia karena cedera.

0 Komentar