TIM Densus 88 Antiteror Polri menangkap 3 orang teroris di Kota Batu, Jawa Timur. Pelaku berinisial HOK, 19, hendak menjadi pengantin atau akan melakukan aksi amaliyah di tempat ibadah sebelum akhirnya digagalkan karena terlebih dahulu tertangkap. Berencana melakukan bom bunuh diri di 2 tempat ibadah HOK ditangkap pada Rabu (31/7) sekitar Pukul 19.15 WIB. Hasil pemeriksaan mendapati fakta bahwa pelaku hendak melakukan bom bunuh di dua tempat ibadah di Kota Batu. “Dari hasil penyelidikan, tersangka diketahui berencana melakukan aksi teror bom bunuh diri di tempat ibadah dengan menggunakan bahan peledak berdaya ledak tinggi,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. Terafiliasi ISIS
Hasil identifikasi penyidik, HOK merupakan simpatisan dari kelompok teroris Daulah Islamiyah yang berafiliasi dengan ISIS. Selain menangkap tersangka, Densus juga mengamankan beberapa orang untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Ditemukan bahan peledak daya tinggi HOK diketahui menempati rumah kontrakan di kompleks perumahan Bunga Tanjung, dusun Jeding, desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu sekitar 1,5 tahun terakhir. Dia masih menyisakan masa kontrak 6 bulan berdasarkan kesepakatan awal dengan pemilik rumah.
Tim dari Laboratorium Forensik dan Jibom Polda Jatim melakukan penyisiran di rumah pelaku. Dari hasil penggeledahan ditemukan beberapa barang bukti yakni 1 botol cairan bahan peledak yang berdaya ledak tinggi. Selain itu juga ditemukan ketapel dan 1 toples berisi Gotri.
Terkenal tertutup
Baca Juga:Kebakaran Kompleks Pertokoan Eks Hasil Pasar Raya 1 Salatiga Diduga Korsleting, 4 Kios di Blok A24-A27 LudesBPS Catat Indonesia Masih Impor dari Israel Juni 2024, Berikut Data Jenis Barang dan Perkembangan Nilainya
Berdasarkan kesaksian para warga sekitar, HOK dan keluarganya terkenal tertutup selama tinggal di lokaso tersebut. Mereka jarang berinteraksi dengan warga setempat. (*)