HAMAS merilis pernyataan lengkap perihal kematian pemimpinnya Ismail Haniyeh. Dia tewas di Iran pada Rabu (31/7).
Berikut pernyataan lengkap kelompok Hamas:
Dengan menyebut nama Allah, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang (Dan janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang terbunuh di jalan Allah itu mati. Bahkan, mereka itu hidup di sisi Tuhan mereka, dengan mendapat rezeki.)
Gerakan Perlawanan Islam Hamas berduka cita atas meninggalnya rakyat Palestina yang agung, bangsa Arab dan Islam, dan seluruh rakyat merdeka di dunia: Saudara, pemimpin, syahid, Mujahid Ismail Haniyeh.
Baca Juga:Kebakaran Kompleks Pertokoan Eks Hasil Pasar Raya 1 Salatiga Diduga Korsleting, 4 Kios di Blok A24-A27 LudesBPS Catat Indonesia Masih Impor dari Israel Juni 2024, Berikut Data Jenis Barang dan Perkembangan Nilainya
Pimpinan gerakan terbunuh dalam serangan berbahaya Zionis di kediamannya di Teheran setelah berpartisipasi dalam upacara pelantikan presiden baru Iran. Kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Dan itu adalah jihad, kemenangan atau kesyahidan
Sampai saat ini detail kematian Haniyeh dan bodyguard masih diselidiki oleh Iran. Kelompok Hamas percaya bahwa Israel di balik aksi keji pembunuhan terhadap Haniyeh. (*)